Pandan Kuning Park Dibangun Mirip Dufan, Butuh Anggaran Rp 180 Miliar
Sudah hampir 60 persen, Insya Allah 2024 sudah bisa beroperasi.
KORANBERNAS.ID KEBUMEN -- Pemkab Kebumen sedang membangun wisata Pandan Kuning Park di Pantai Petanahan Kebumen. Dibutuhkan anggaran sampai Rp 180 miliar untuk mewujudkan destinasi baru yang dirancang fasilitasnya mirip Dufan (Dunia Fantasi) Ancol Jakarta.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, Kebumen membutuhkan tempat wisata ikonik yang bisa menjadi daya tarik berkunjung ke kabupaten ini. Pembangunan Pandan Kuning Park dinilai sebagai upaya mewujudkan destinasi wisata yang representatif.
"Kita sedang membangun sebuah wahana wisata Pandan Kuning Park di Pantai Petanahan. Destinasi wisata itu kita ingin ada sesuatu yang ikonik di Kebumen, yang bisa menjadi daya tarik orang dari berbagai daerah datang ke Kebumen," kata Arif Sugiyanto, Senin (23/10/2023).
Pandan Kuning Park dibangun di wilayah selatan karena cukup strategis, dilalui jalan nasional yang terhubung sampai Yogyakarta International Airport (YIA). Kemudian, Kebumen memiliki banyak wisata pantai di selatan.
Pekerja menyelesaikan salah satu bangunan di Pandan Kuning Park. (istimewa)
"Pandan Kuning Park menjadi sebuah wisata yang terintegrasi. Misal dari sini nanti pengunjung bisa diarahkan ke barat ke Pantai Menganti, Karangbolong sampai Goa Jatijajar. Kita cari tempat yang strategis, mudah dijangkau, dari Bandara Yogyakarta kurang lebih satu jam," kata bupati.
Destinasi wisata Pandan Kuning Park nantinya akan ada wahana permainan yang mengasyikan. Tahap awal, pemerintah menyiapkan sepuluh wahana permainan seperti bom-bom car, kolam renang anak, kereta anak, perahu atau bebek air dan cagar budaya.
"Pembangunannya sudah hampir 60 persen, Insya Allah 2024 sudah bisa beroperasi," kata Arif Sugiyanto.
Pembangunan Pandan Kuning Park untuk menghidupkan kembali Pantai Petanahan yang sudah melegenda, agar semakin ramai dikunjungi wisatawan.
ARTIKEL LAINNYA: Festival Budaya Lereng Merapi Jadi Daya Tarik Wisata
Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Herlina Januarita, menambahkan wahana bermain Pandan Kuning Park dibangun di atas lahan 26 hektar.
Dia mengakui,anggaran Pemkab sangat terbatas sehingga tidak dimungkinkan untuk dibangun semuanya, harus bertahap dengan memperkirakan waktu kurang lebih lima tahun.
“Tahun anggaran 2023 baru bisa membangun dengan anggaran Rp 20 miliar,” ujarnya.
Dari tanah yang disiapkan seluas 26 hektar itu tahun anggaran 2023 ini baru bisa bangun di atas lahan dua hektar. (*)