Pameran Lembaga Jasa Keuangan (FinExpo) 2023 untuk Mencapai Inklusi Keuangan 90 Persen

Pameran Lembaga Jasa Keuangan (FinExpo) 2023 untuk Mencapai Inklusi Keuangan 90 Persen
Aman Sentosa, Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK saat mengunjungi tenan peserta FinExpo 2023 di Pakuwon Mall, Yogyakarta. (muhammad zukhronnee ms/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN--Masyarakat Yogyakarta kini dapat memperoleh informasi dan edukasi keuangan lengkap dalam satu tempat, yaitu di Pameran Lembaga Jasa Keuangan (FinExpo) 2023. Kegiatan ini resmi dibuka hari ini, Kamis (26/10/2023), di Pakuwon Jogja Mall dan akan berlangsung selama 4 hari hingga 29 Oktober 2023.

FinExpo 2023 mengusung tema “Akses Keuangan Merata, Masyarakat Sejahtera”. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi antar Regulator (Otoritas Jasa Keuangan, Bank Indonesia, dan Lembaga Penjamin Simpanan), Self Regulatory Organization (SRO), dan Lembaga Jasa Keuangan dalam mendukung kegiatan Bulan Inklusi Keuangan (BIK).

Aman Sentosa, Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, mengatakan FinExpo 2023 merupakan kolaborasi yang sangat baik untuk mewujudkan komitmen bersama untuk kesejahteraan masyarakat menuju literasi keuangan.

“FinExpo 2023 merupakan momentum penting untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya akses keuangan. Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat memperoleh informasi dan edukasi yang lengkap tentang produk dan layanan jasa keuangan yang beragam,” kata Aman Sentosa KAMIS (26/10/2023).

Ditargetkan 90% masyarakat diharapkan sudah menggunakan produk jasa keuangan baik dasar maupun kompleks pada tahun 2024. Namun, saat ini baru 85% masyarakat yang menggunakan produk jasa keuangan.

“Meningkatkan inklusi keuangan harus diimbangi dengan peningkatan literasi keuangan, sehingga masyarakat Indonesia yang menggunakan produk jasa keuangan memahami risikonya, tidak sekadar ikut-ikutan,” tegasnya.

Tingkat literasi keuangan Indonesia saat ini sebesar 49,5%. Artinya, belum setengah dari masyarakat yang memahami risiko produk jasa keuangan. Hal ini menyebabkan masih banyak pengaduan masyarakat terkait produk jasa keuangan, seperti pinjaman online (pinjol) dan investasi bodong.

FinExpo 2023 diharapkan dapat menjadi solusi untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat memperoleh informasi dan edukasi tentang produk dan layanan jasa keuangan yang beragam, sehingga mereka dapat memanfaatkan produk dan layanan tersebut secara bijak untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

OJK berharap pelaku jasa keuangan dapat terus bersinergi dengan OJK untuk menyelenggarakan acara serupa di berbagai daerah. Acara tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memahami produk jasa keuangan dan memanfaatkannya secara bijak untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

Selain di Yogyakarta, FinExpo 2023 juga akan diselenggarakan di berbagai kota lainnya di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan. (*)