Nyeleneh Memasang Masker di Lampu Motor, Pelajar SMK Mendapat Teguran

Nyeleneh Memasang Masker di Lampu Motor, Pelajar SMK Mendapat Teguran

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN--Beredar viral video pelajar nyeleneh di Kebumen. Dalam video berdurasi 24 detik itu, memperlihatkan seorang pelajar ditegur oleh personel kepolisian lantaran tidak mengenakan masker sesuai ketentuan. 

Masker yang seharusnya dikenakan pelajar untuk memutus penularan virus Corona Disease/Covid-19, justru dipakaikan di sepeda motornya.

Masker medis warna hijau itu menempel di headlamp sepeda motornya. Sehingga personel kepolisian menegur pelajar itu.

Video ini pun viral dan banyak dibagikan melalui pesan berantai whatsApp.

“Bagaimana ini. Lampunya memakai masker. Sedang kamunya tidak mengenakan masker,” tegur polisi berpangkat AKP dalam video itu. Perwira polisi itu ternyata AKP Kusnadi, Kapolsek Karanganyar.

Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Selasa (15/9/2020) membenarkan video yang viral ada di Kebumen.

Video itu direkam di Kebumen, tepatnya di depan Kantor Perhutani Kecamatan Karanganyar Kebumen. Sedangkan yang melakukan peneguran itu adalah Kapolsek Karanganyar AKP Kusnadi.

“Betul, video itu kegiatan yustisi di Kecamatan Karanganyar Kebumen. Kapolsek menegur pelajar yang kedapatan tidak mengenakan masker dengan benar,” jelas Rudy

Polres Kebumen bersama instansi terkait serta Kodim 0709 Kebumen, mulai Senin (14/9/2020) gencar melakukan operasi yustisi pendisiplinan adaptasi kebiasaan baru.

Hal ini dilakukan sesuai Inpres Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 serta Perbup Nomor 68 Tahun 2020.

Operasi yustisi ini digelar secara statis dan mobile, dengan sasaran tempat yang biasa terdapat kerumunan warga.

Bagi para pelanggar (tidak mengenakan masker dan jaga jarak) diberi sanksi social. Bisa berupa push up, menyapu hingga menyanyikan lagu kebangsaan.

“Operasi ini dilaksanakan secara humanis dengan mengedepankan kearifan lokal. Apabila ada pebuatan lain diluar Perbup seperti perlawanan kepada petugas, dilakukan penindakan hukum yang diatur dalam KUH Pidana. Namun sejauh ini di Kebumen belum ada,” ujar Rudy.

Operasi yustisi digelar setiap hari, dari tingkat polres hingga polsek. Tujuan operasi ini untuk menekan angka konfirmasi Covid-19 di Kebumen.

Mengenai video yang viral itu, adalah pelajar sebuah SMK di Karanganyar yang terjaring saat Polsek Karanganyar menggelar operasi yustisi bersama TNI dan instansi terkait pada Senin (14/9/2020).

Pelajar itu, sebelumnya mengendarai sepeda motor. Namun karena tidak mengenakan masker, maka ia dihentikan dan mendapat teguran.(*)