Muqorobin Ketua BPC Hipmi Purworejo 2023 - 2026
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Purworejo Jawa Tengah menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Muscab) III untuk memilih Ketua BPC Hipmi Purworejo periode 2023 - 2026, Senin (8/5/2023), di Aula Hotel Ganesa.
Muncul dua nama kandidat Calon Ketua Umum BPC Hipmi Purworejo yaitu Muqorobin dan Ahmad Fadhol Arifin. Melalui pemilihan secara tertutup yang dihadiri 45 anggota dari 50 anggota, akhirnya Muqorobin yang terpilih.
Eri Setiawan Prihantoro selaku Ketua Panitia Muscab III DPC Hipmi Purworejo menjelaskan setelah pemilihan ketua, satu bulan kemudian dilakukan pelantikan ketua serta kepengurusan BPC Hipmi Kabupaten Purworejo Jawa Tengah.
"Pemilihan Ketua BPC Hipmi sudah memenuhi syarat, karena dua per tiga dari anggota yang memiliki kartu anggota hadir," ujarnya kepada wartawan di sela acara.
Ketua Panitia Muscab III BPC Hipmi Purworejo, Eri Setiawan Prihantoro. (wahyu nur asmani ew/koranbernas.id)
Eri yang berprofesi sebagai pengusaha konstruksi las itu menambahkan pihaknya ke depan berusaha menggandeng UMKM agar ada peningkatan hasil.
"Kami akan melakukan pendampingan terhadap UMKM termasuk membantu mendapatkan bantuan modal pengembangan usahanya," sebutnya.
Ketua Demisioner BPC Hipmi Purworejo, Ardhany Yusuf, mengatakan Hipmi Purworejo telah banyak melahirkan entrepreneur. Mereka diharapkan tidak keluar kota melainkan membangun di kotanya sendiri.
"Pemerintah perlu melakukan manuver terkait dengan aturan perbankan. Banyak pengusaha muda kesulitan meminjam uang di bank lantaran tidak memiliki jaminan atau aset yang besar," kata Ardhany.
Wakil Bupati Yuli Hastuti menghadiri Muscab III Hipmi Purworejo. (wahyu nur asmani ew/koranbernas.id)
Wakil Bupati (Wabup) Purworejo Yuli Hastuti yang hadir pada pembukaan muscab mengingatkan persaingan tajam di segala lini usaha. Daya tahan usaha ditentukan kemandirian untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sehingga SDM yang rendah bukan tidak mungkin akan tergilas.
"Pebisnis harus mengubah cara berbisnis dengan perkembangan teknologi. Inovasi dapat dilakukan terus menerus dan hambatan bisa dicari solusi," pesan Yuli.
Wabup mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo siap menjembatani pengusaha untuk mengakses permodalan. “Kami sudah berpesan kepada bank-bank yang ada di Purworejo untuk membantu permodalan pengusaha, dengan kredit lunak,” kata Yuli Hastuti.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Pengurus DPC Hipmi Provinsi Jateng dan Forkompinda Purworejo. (*)