Menjelang MJM 2024, Delapan Desa di Sekitar Candi Prambanan Dipoles

Menjelang MJM 2024, Delapan Desa di Sekitar Candi Prambanan Dipoles
Dari kiri, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi D.I Yogyakarta dan Corporate Secretary Bank Mandiri Teuku Ali Usman serta Race Director iSport Pandu Bagus Umbara saat Konferensi Pers Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2024, Kamis (27/6/2024). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN—Event tahunan Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2024, siap digelar, Minggu (30/6/2024). Lomba ini akan melibatkan 8000-an pelari dari Indonesia dan manca negara. 

Sebagai bagian dari rangkaian persiapan digelarnya MJM 2024, Bank Mandiri menggelar inisiatif “Aksi Bersih Mandiri” dengan membersihkan 8 desa yang nantinya akan dilalui rute MJM 2024. Kegiatan ini, merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Corporate Secretary Bank Mandiri, Teuku Ali Usman mengungkapkan, bahwa MJM kini menerapkan konsep zero waste to landfill melalui kerjasama dengan Rekosistem untuk mendaur ulang sampah. Kegiatan ini, juga didesain untuk  mendukung kebudayaan dan ekonomi lokal.

Selain itu, Bank Mandiri menyediakan Future Energy Box yang terdiri dari Refreshment Area, Green Energy Zone, dan Education Center untuk meningkatkan kesadaran hemat energi. Di Race Village, juga terdapat 4 unit solar charging station untuk smartphone guna mendukung pengurangan emisi karbon. 

Selaras dengan semangat berkelanjutan di MJM 2024, Bank Mandiri juga menyediakan Drop Box sepatu bekas layak pakai di lokasi Race Pack Collection, Hotel Ambarukmo pada 27-29 Juni 2024. 

“Sepatu-sepatu bekas yang terkumpul, akan disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan. Dengan demikian, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan komunitas sekitar,” terang Ali.

Kepala Dinas Pariwisata DI Yogyakarta Singgih Raharjo mengungkapkan bahwa pihaknya telah melibatkan pedagang UMKM lokal untuk meramaikan acara ini, memperkenalkan kembali kearifan lokal Yogyakarta kepada peserta dan wisatawan.

“Kami tidak hanya ingin melibatkan peserta, tetapi juga ingin memperkenalkan kembali kearifan lokal dan budaya Yogyakarta kepada para wisatawan, penonton, dan pihak-pihak lainnya agar ikut serta dalam memeriahkan Mandiri Jogja Marathon tahun ini,” terang Singgih.

Kolaborasi juga dilakukan dengan berbagai elemen masyarakat termasuk sekolah, sanggar seni, dan UMKM. Peserta juga dapat menikmati wisata kuliner di Race Village dengan kemudahan transaksi non-tunai Bank Mandiri.

Sementara itu, Race Director iSport Pandu Bagus Buntaran turut menegaskan komitmennya, untuk mendukung ekowisata di Indonesia, khususnya Yogyakarta yang kini menjadi destinasi utama.

“Sama seperti tahun sebelumnya, MJM dengan kategori Marathon, Half Marathon, dan 10K telah mendapatkan sertifikasi dari AIMS (Association of International Marathons and Distance Races), sebagai bukti keseriusan Bank Mandiri dalam mengembangkan olahraga atletik di Indonesia. Dengan demikian, rute Jogja Marathon diakui oleh World Athletics,” terang Pandu.

Panggung utama MJM 2024 yang terletak di kawasan Candi Prambanan ini, juga akan dimeriahkan oleh ragam seniman dan artis papan atas. Mulai dari penampilan panggung Happy Asmara, Feel Koplo dan musisi lokal kebanggaan Yogyakarta yang siap menghibur para peserta MJM 2024.

Sebagaimana diketahui, MJM 2024 akan mempertandingkan empat kategori yakni Marathon (42,195 Km), Half Marathon (21 Km), 10 Km, dan 5 Km (Fun Run). (*)