Mengejutkan, Umur 15 Tahun Tensinya Lebih dari 150

Mengejutkan, Umur 15 Tahun Tensinya Lebih dari 150

KORANBERNAS.ID -- Para istri pejabat Purworejo Jawa Tengah yang bernaung dalam Paguyuban Ridarti (Rukun Ibu-ibu Daerah Tingkat 2) Purworejo, Selasa (1/10/2019) menyelenggarakan bakti sosial (baksos) pemeriksaan kesehatan gratis di Pasar Baledono.

Sebagian dari mereka sempat terkejut saat mendapati seorang remaja umur 15 tahun ternyata memiliki tekanan darah atau tensi lebih dari 150.

"Kondisi tersebut sangat serius, kami mengarahkan untuk konseling dengan dokter," terang Widonarto, Pengelola Program Dinas Kesehatan Purworejo.

Dia mengatakan pasien tersebut langsung mendapat konseling perbaikan gisi,  kebetulan ada petugasnya.

Ada juga warga berusia 18 tahun memiliki berat badan lebih dari 80 kg. Hal itu juga cukup serius.

"Bagi warga yang memiliki gejala kesehatan yang serius,  wajib konsultasi dengan dokter," papar Widonarto.

Fatima Agus Bastian didampingi Erna Setyowati Said Romadhon menyerahkan nasi kotak untuk warga. (w asmani/koranbernas.id)

Kumpulkan dana

Paguyuban Ridarti beranggotakan istri Bupati Purworejo, istri Sekretaris Daerah (Sekda) dan para istri Asisten Sekda serta istri kepala dinas.

Mereka secara sukarela mengumpulkan dana untuk mengadakan baksos.

Istri dari Bupati Purworejo, Fatima Varera Agus Bastian, kepada koranbernas.id mengatakan bakti sosial merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat di kabupaten ini.

“Kami melakukan rutin setiap bulan, tempatnya selalu berganti-ganti," kata Fatima.

Baksos di Pasar Baledono baru pertama, diisi pembagian nasi sejumlah 300 dos serta pemeriksaan kesehatan gratis.

"Dana kegiatan itu kami menyisihkan dari penghasilan,  kemudian disalurkan untuk masyarakat yang membutuhkan," terangnya.

Istri Sekda Purworejo, Erna Setyowati Said Romadhon sekaligus sebagai Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Purworejo menambahkan, pihaknya bekerja sama dengan RS Tjitrowardoyo dan Dinas Kesehatan Purworejo serta didukung oleh Pos Pelayanan Terpadu (Posbindu) Penyakit Tak Menular (PTM) Matoa dari Baledono.

Pelayanan kesehatan  meliputi cek tinggi badan, berat badan,  lingkar perut,  tensi dan gula darah. Sekitar 200  warga mendartarkan diri di Posbindu PTM mengikuti cek kesehatan tersebut. (sol)