Layani Tabungan Haji, Tambah Lagi Satu Bank di Purworejo

KORANBERNAS.ID,PURWOREJO -- Bank Syariah Indonesia (BSI) membuka cabang di Purworejo Jawa Tengah (Jateng. Kantor Cabang Pembantu (KCP) BSI terletak di jalan Jendral Sudirman atau tepatnya di sebelah timur RSUD Tjitrowardoyo Purworejo.

BSI menawarkan berbagai fasilitas layanan untuk kaum muslimin seperti tabungan haji. Bank ini memberi kesempatan kepada warga Purworejo untuk memiliki tabungan haji dengan setoran minimal Rp. 500.000.

"BSI Purworejo termasuk area Yogyakarta, dan merupakan relokasi dari KCP BSI yang berada di Terban Yogyakarta. Pembukaan KCP BSI Purworejo adalah kedua, setelah sebelumnya telah di resmikan KCP BSI di Kabupaten Magelang," terang Budi Abdiriva, Area manager BSI Yogyakarta, Senin(22/8/2022).

Selain itu BSI juga melayani kebutuhan PNS yang ingin menggunakan jasa BSI. KCP BSI Purworejo juga akan membantu pembiayaan untuk UMKM Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Di Jawa Tengah dan DIY, BSI telah memberi bantuan modal usaha untuk UMKM dengan omset sekitar Rp 2 triliun.

Sementara itu, Bupati Purworejo RH Agus Bastian mengungkapkan, keberadaan Kantor BSI akan semakin mempermudah masyarakat Purworejo dan sekitarnya dalam mengakses perbankan syariah. Menurutnya, meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap halal matter serta dukungan stakeholder yang kuat, merupakan faktor penting dalam pengembangan ekosistem industri halal di Indonesia. 

"Bank Syariah memainkan peranan penting sebagai fasilitator pada seluruh aktivitas ekonomi dalam ekosistem industri halal," jelasnya.

Relevan dengan hal tersebut, BSI harus benar-benar menjadi bank syariah yang universal, terbuka dan inklusif, dengan menyambut baik siapapun yang ingin menjadi nasabah agar menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Semua yang ingin bertransaksi atau berinvestasi secara syariah, harus disambut sebaik-baiknya.

"Jadi, jangan berpikir BSI ini hanya untuk umat muslim saja, yang non-muslim juga harus diterima dan disambut baik menjadi nasabah BSI. BSI juga harus bisa memaksimalkan penggunaan teknologi digital agar bisa menjangkau masyarakat yang selama ini belum terjangkau oleh layanan perbankan nasional lainnya," imbuhnya.(*)