Layanan Paspor di MPP Bantul Diresmikan

Setiap hari rata-rata ada 45 warga Bantul yang mengurus paspor di Imigrasi.

Layanan Paspor di MPP Bantul Diresmikan
Peresmian gerai layanan paspor di Mall Pelayanan Publik (MPP) oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Selasa (14/1/2025). (sariyati wijaya/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Bupati Bantul Abdul Halim Muslih meresmikan gerai layanan paspor di Mall Pelayanan Publik (MPP) Bantul yang berlokasi di Kompleks Pemda II Manding, Selasa (14/1/2025).

Tampak hadir Kepala Kantor Imigrasi Yogyakarta Tedy Riyandi dan jajaran, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTS) Kabupaten Bantul, Annihayah M Eng serta para Kepala OPD di Kabupaten Bantul.

“Hari ini kita membuka gerai layanan paspor di Mall Pelayanan Publik Bantul di mana setiap hari rata-rata ada 45 warga Bantul yang mengurus paspor di Imigrasi. Entah perpanjangan atau paspor baru untuk kepentingan aktivitas mereka di luar negeri. Ada yang kerja, studi, ibadah baik Islam atau non-Islam dan kepentingan yang lain termasuk keperluan wisata,” kata bupati.

Keberadaan gerai itu akan semakin meningkatkan kinerja perizinan yang semakin dekat, cepat dan mudah untuk menjawab tuntutan publik terkait perizinan.

Layanan gerai paspor di Mall Pelayanan Publik Bantul. (sariyati wijaya/koranbernas.id)

“Tidak hanya layanan paspor kita juga akan tingkatkan layanan perizinan yang lain agar bagaimana perizinan itu menjadi mudah, simpel dan murah. Ini yang akan kita lakukan untuk mendorong peningkatan pelayanan. Apalagi Bantul dikenal sebagai Kabupaten ekonomi kreatif diharapkan bisa melakukan perizinan one stop service dan selesai di Bantul tanpa harus keluar,” katanya.

Tedy Riyandi menambahkan sebelum peresmian pihak Kantor Imigrasi Yogyakarta telah melakukan persiapan selama enam bulan dengan pihak DPMPTS.

“Ini adalah inisiatif dari Bu Kadis kemudian kita melakukan komunikasi selama  enam bulan termasuk untuk perencanaan dan penyusunan teknisnya,” katanya.

MPP merupakan salah satu upaya dari pemerintah memberikan pelayanan yang mudah diakses masyarakat.

Merasa terhormat

“Kantor Imigrasi merasa terhormat bisa hadir di sini. Ini adalah wujud komitmen kami memberikan layanan cepat, mudah dan terjangkau. Dengan layanan ini maka warga Kabupaten Bantul dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh ke Imigrasi Jalan Solo, tetapi mulai saat ini bisa ke MPP,” katanya.

Setiap hari kuota dibatasi 30 untuk yang pendaftaran online serta sepuluh kuota untuk warga warga yang antre langsung di lokasi. (*)