Kisah Lucu Anak Papua di Film Sepeda Presiden

Kisah Lucu Anak Papua di Film Sepeda Presiden

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Melalui penantian beberapa bulan, film Sepeda Presiden arahan Garin Nugroho akhirnya tayang di bioskop seluruh Indonesia sejak 23 Desember 2021. Film ini meramaikan industri hiburan perfilman Indonesia pada penutup tahun 2021 bersama film anak dan keluarga.

Mengangkat kisah lucu anak-anak Papua dengan keindahan alam dan musiknya, Sepeda Presiden ingin mengajak semua anak Indonesia dan keluarga untuk bergembira dan mengajak masyarakat kembali ke bioskop dengan mengikuti protokol kesehatan.

Kecintaan terhadap dunia anak, musik dan budaya Indonesia, membawa produser Avesina Soebli kembali membuat sebuah film dengan tema anak dan budaya Indonesia, khususnya budaya Papua.

“Cerita anak-anak Papua selalu kaya, unik dan menarik untuk diangkat. Menarik karena cerita mereka bukan cerita anak-anak metropolitan. Kaya oleh khazanah dan nuansa yang tidak ditemui di banyak bagian lain Indonesia. Unik, tentu dengan kekayaan alamnya, anak-anak Papua menghadirkan kisah unik kehidupan mereka,” ungkap Avesina Soebli, produser film Sepeda Presiden dari rumah produksi Radepa Studio, Senin (27/12/2021).

Hal serupa juga dirasakan Garin Nugroho yang didaulat menjadi sutradara film ini. Berkali-kali mengunjungi Papua sama sekali tak mengurangi kekagumannya akan keindahan tanah Papua beserta bakat-bakat yang dimiliki para sahabat Papua ini.

Justru semua ini memberi inspirasi besar bagi seorang Garin Nugroho untuk menggarap film ini bersama-sama Hestu Saputra. Papua bagi Garin, adalah sebuah sumber spirit, sumber talenta akting, tari dan nyanyi, serta kegembiraan.

“Bakat anak-anak Papua juga baik. Tidak sulit bagi kami mendapatkan pemain film asli dari Papua. Casting kami langsung ke sekolah-sekolah. Dan ternyata banyak bakat yang muncul,” ujar Garin usai nobar di XXI Jogja City Mall (JCM).

Film Sepeda Presiden berkisah tentang pertemuan antara tiga sekawan di Papua yang ingin bertemu Presiden dengan YouTuber yang lari dari kejenuhan hidupnya di Jakarta ke Papua. Pertemuan mereka melahirkan peristiwa-peristiwa serba kocak, diwarnai petualangan di alam Papua yang indah serta dipenuhi lagu-lagu anak-anak yang bergembira dan menghibur.

“Film ini adalah representasi dari kisah mimpi dan harapan anak-anak Indonesia. Mengangkat cerita tentang impian kebanyakan anak-anak Indonesia untuk bisa memiliki kebahagiaan yang sama dimiliki oleh saudara-saudara yang lainnya yang memiliki kelimpahan informasi dan segala kemudahan yang dinikmati oleh anak-anak metropolitan,” ucap Avesina Soebli, Produser dari Radepa Studio.

Soal pemilihan judul Sepeda Presiden kata Garin, bukan tanpa alasan. Fenomena Presiden Jokowi membagi-bagikan sepeda di banyak momen, menjadi pembicaraan khalayak. Visual presiden dan sepedanya itu boleh dibilang sangat catchy.

“Itu menjadi peristiwa budaya yang menarik dan secara sosial melahirkan partispasi dan viral. Demikian juga dengan peristiwa pertemuan presiden dengan berbagai anak Indonesia berkait hadiah sepedanya melahirkan beragam kekocakan yang menjadi perbincangan dan viral. Menjadi viral layaknya kisah rakyat hari ini. Inilah awal inspirasi film ini,” kata Garin.

Film Sepeda Presiden mulai diproduksi Oktober 2021. Proses syuting mengambil lokasi di Sorong dan Raja Ampat. Sederet aktor ternama Indonesia ikut membintangi film Sepeda Presiden seperti Ariel Tatum, Sita Nursanti, Joanita Chatari, Ian William dan anak-anak asli Papua yang cerdas dan berbakat “The Papua Kids” yakni Arnol Aner Asmuruf, Dede Ramandei dan Elias F Padwa. (*)