Kekuatan Single DJ Stroo Mampu Gerakkan Massa

Kekuatan Single DJ Stroo Mampu Gerakkan Massa

KORANBERNAS.ID -- Disc Jockey Andree Stroo segera melepas EP-nya (Extended Play-red) ke kancah musik tanah air. Dentum beat Electronic Dance Musik (EDM) kekinian dengan beat berkarakter Deep House, diramu dengan nuansa Techno era 90-an menjadi pilihan Andree kali ini. Pemilik nama panggung DJ Stroo ini memilih meminimkan lirik dalam EP-nya.

Menurutnya tanpa lirik pun, musik punya kekuatan magis untuk menggerakkan seseorang. Beat-beat Techno dalam racikan turntable dan synthesizer miliknya akan membuat orang bergoyang, bahkan tanpa sadar.

"Hal ini semacam power of the music yang mampu menggerakkan tubuh orang yang mendengar, bahkan massa. inilah people power yang sebenarnya, tanpa ada kepentingan, murni bergerak sendiri karena musik," paparnya, Senin (4/11/2019) siang, di Legend Cafe, Kotabaru, Yogyakarta.

Stroo akan berkolaborasi dengan beberapa nama, di antaranya dengan pemenang jebolan ajang pencarian bakat seperti “The Voice“ dan “Rising Stars”. Stroo tak cukup hanya menggunakan perangkat musik digital, beberapa alat musik analog tetap akan Ia tambahkan sebagai pelengkap kekayaan aransemen singlenya. "Bass misal, agar dalamnya terasa dan dapet saya harus menggunakan bass beneran," imbuhnya.

Stroo adalah seorang DJ yang sudah malang melintang di dunia festival musik Indonesia beberapa karyanya bahkan telah mendunia. Andree adalah seorang multitalented artist yang menguasai banyak bidang seni. Tidak hanya tercatat pernah menjadi seorang wartawan musik di sebuah media tanah air, Andree juga merupakan seorang graphic designer enthusiast lulusan sebuah Kampus Seni ternama di Indonesia.

Karir bermusik Stroo telah berjalan cukup lama, pada era 90-an Ia justru memulainya sebagai seorang drummer, kemudian menjadi produser dan song writer untuk beberapa artis tanah air. Pada tahun 2000-an Ia menggarap beberapa kolaborasi, antara lain membuat Duo bersama Bagus Netral dengan nama Sianida. Duo ini bahkan sempat merilis single secara digital berjudul racun yang berbahaya.

Selain itu bersama Roy Jeconiah, Vokalis Boomerang, Andree pernah membuat sebuah lagu yang sangat nasionalis, yaitu Aku Garuda. Lagu tersebut kemudian terpilih menjadi soundtrack sebuah event Motocross Internasional yang kebetulan diadakan di Indonesia pada 2018. Lirik Aku Garuda sangat cocok menjadi penyemangat bagi bangsa Indonesia, agar terus menjadi bangsa pemenang.

Kepada media Andree mengaku tak pernah membatasi diri untuk bekerjasama dengan siapa saja, Bahkan lintas disiplin ilmu sekali pun. "Yang penting adalah orang tersebut bisa diajak bekerjasama," ujarnya.

Pada penghujung 2018, Stroo sempat merilis duo-nya dengan seorang Magician, Master Limbad. Tanpa lirik, beat Electronic Dance Musik (EDM) berjudul 'Hypnotize' dipadukan Stroo bersama visual Master Limbad yang unik dalam sebuah video klip di portal berbagi video online, Youtube.

Hingga saat ini Stroo juga aktif bersama grupnya Electroguns membawakan musik-musik beraliran EDM ke panggung-panggung festival tanah air. Tak jarang Electroguns tampil mengunjungi daerah-daerah tak biasa di penjuru tanah air, salah satunya kota Seruyan, Kalimantan Tengah.

Andree Stroo, merupakan DJ pertama di Indonesia yang membuat remix dan live untuk berbagai event Zumba Party. Salah satu hasil remix / mixtape untuk Zumba dipilih sebagai warming up Zumba, mewakili Indonesia pada festival Zumba Internasional, di Orlando, Florida USA, 25-28 Juli 2019. Stroo kemudian mendapat permintaan untuk membuat remix dari beberapa Zin ( Instrukstur Zumba) dari beberapa Negara. (yve)