Kaum Difabel Juga Terdampak Corona

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Wabah Virus Corona atau Covid-19 berdampak pada semua sendi kehidupan masyarakat. Banyak yang usahanya harus terhenti, dirumahkan dan diputus kontraknya dari perusahaan tempat mereka bekerja atau bahkan terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Kondisi sulit tersebut juga dirasakan oleh kaum difabel yang tergabung dalam Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Kabupaten Bantul.

Untuk meringankan beban mereka, diserahkan bantuan paket sembako dan uang kepada 42 anggotanya, dengan 26 diantaranya telah berkeluarga.

Bantuan diserahkan Bupati Bantul Drs H Suharsono di Lobi Gedung Induk Komplek Parasamya, Selasa (12/5/2020). Bantuan diterima perwakilan kaum difabel yakni Musirah (difabel Polio), Suminah (difabel amputasi kaki) dan Sugiyanto (difabel tangan) yang mewakili istrinya .

“Saya berharap bantuan ini bisa meringankan beban mereka yangmenderita disabilitas. Bantuan berupa paket sembako dan uang yang berasal dari iuran ASN Kabupaten Bantul,”kata Bupati.

Ditambahkan, jika saat ini Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kemensos RI sudah berjalan dan segera disusul bantuan yang bersumber dar Dana Desa (DD) yang akan mulai digulirkan Kamis (14/5/2020) mendatang.

Perwakilan difabel Musirah (53 tahun) asal Kecamatan Sewon mengatakan, selama ini mereka belum ada bantuan.

“Biasanya saya jualan daging kambing di Pasar Patangpuluhan Jogja untuk kebutuhan sehari-hari. Tetapi sekarang sepi. Sehingga saya mewakili teman-teman mengucapkan banyak terima ksih atas bantuan ini,” katanya.

Kondisi sulit, tidak hanya dialami dirinya. Namun ada juga temanya yang jualan juga sepi, membuka usaha jahitan sepi dan ada yang berhenti bekerja dari perusahaanya. (SM)