Jaringan PDAM dI Kali Ngendo Janti Putus Diterjang Banjir

Jaringan PDAM dI Kali Ngendo Janti Putus Diterjang Banjir

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Jaringan PDAM Tirta Merapi Kabupaten Klaten di Kali Ngendo, Desa Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, putus total akibat diterjang banjir, Minggu (7/3/2021) sore. Akibatnya, pasokan air ke rumah pelanggan di delapan desa di Kecamatan Polanharjo dan Delanggu terganggu.

Menindaklanjuti kerusakan itu, belasan petugas PDAM Tirta Merapi Kabupaten Klaten sejak Senin (8/3/2021) pagi berusaha memperbaiki jaringan tersebut. Bahkan Direktur Tehnik PDAM Klaten, Sigit Setyawan, ikut terjun langsung ke lokasi menyaksikan proses perbaikan.

Ditemui di lokasi, Sigit Setyawan mengatakan jaringan yang rusak tersebut terbuat dari besi dengan diameter 250 mm. Jaringan itu mengalirkan air dari Umbul Nilo Polanharjo ke ground reservoir Desa Janti. Selanjutnya, air dari ground reservoir itu untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di wilayah Polanharjo dan Delanggu.

"Rusak karena banjir Minggu sore. Saat ini sedang kami perbaiki," kata Sigit Setyawan.

Awal mula diketahui adanya kerusakan dari petugas jaga reservoir pada Senin (8/3/2021) pagi. Saat itu petugas tersebut melihat air dari Umbul Nilo tidak mengalir ke reservoir. Setelah di cek ternyata jaringan di dasar Kali Ngendo putus.

Kerusakan tersebut segera diperbaiki petugas. Hingga Senin siang proses perbaikan masih berlangsung. Akibat kerusakan itu tercatat sekitar seribu pelanggan untuk sementara waktu terganggu pasokan air bersihnya.

Sementara itu, petugas IKK Delanggu PDAM Tirta Merapi Klaten mengumumkan adanya kerusakan jaringan tersebut kepada pelanggan. Pelanggan yang terganggu pasokan air bersihnya tersebut di wilayah Desa Kahuman dan Ngaran, Kecamatan Polanharjo serta Desa Sribit, Banaran, Delanggu, Krecek, Karang dan Bowan Kecamatan Delanggu. (*)