Harda Kiswaya-Danang Maharsa Unggul, Ini Kata Pengusaha hingga Pegiat Olah Raga

Harda Kiswaya-Danang Maharsa Unggul, Ini Kata Pengusaha hingga Pegiat Olah Raga
Adit Setiawan (kiri). Alim Sugiantoro (kanan)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN—Kemenangan pasangan Harda Kiswaya dan Danang Maharsa untuk Pilkada Sleman 2024 versi hitung cepat atau quick count, disambut hangat banyak kalangan. Tidak terkecuali kalangan pelaku dunia usaha hingga pegiat olah raga.

Salah satu pengusaha yang spontan menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Harda-Danang versi hitung cepat, adalah Alim Sugiantoro. Bos PT Dewi Sri Sejati yang membangun dan mengembangkan perumahan bersubsidi Godean Jogja Hills ini, mengaku senang penyelenggaraan Pilkada Sleman 2024 berlangsung aman dan damai.

Sebagai pengusaha di bidang properti, Alim menaruh harapan yang besar, dengan kepemimpinan baru di Sleman. Ia berharap, kepemimpinan baru di Sleman juga akan membawa perubahan dan semakin baik ke depannya.

“Saya berharap akan ada perubahan. Terutama kaitan dengan pelayanan ke publik, termasuk perizinan. Semoga prosedur perizinan makin mudah dan cepat,” katanya.

Perizinan yang mudah dan cepat, menurut Alim, akan sangat mempengaruhi iklim usaha. Kalau proses perizinan bisa lebih mudah dan cepat, maka itu tidak akan menyulitkan pengusaha. Ia mengaku, perizinan yang sulit dan lama, akan menjadi problem besar bagi pengusaha. Sebab, hal itu akan berpengaruh terhadap kelancaran dan perjalanan bisnis yang dilakukan.

“Modal para pengusaha, kebanyakan adalah modal pinjaman dari perbankan. Kalau proses izinnya sulit, ya sudah pasti modal pengusaha akan mandeg. Kalau mandeg, maka beban pengusaha akan berat, dan bukan mustahil sulit mendapatkan untung. Bahkan bisa bangkrut. Semoa Pak Harda dan Pak Danang bisa amanah dan berkomitmen ,” lanjutnya.

Hal senada diungkapkan Bos PT Indonesia Plafon Semesta (Indofon) Adit Setiawan. Sembari menyampaikan ucapan selamat ke Harda dan Danang, Adit mengatakan, masyarakat menaruh harapan besar terhadap kepemimpinan baru di Sleman.

“Selamat Pak Harda dan Pak Danang. Semoga bersama-sama bisa membangun Sleman menjadi semakin baik. Iklim usaha yang makin baik,” lanjutnya.

Dukungan untuk Kick Boxing

Ketua Umum Kick Boxing Kabupaten Sleman 2024-2028, Adit Setiawan juga meminta dukungan dari Harda Kiswaya dan Danang Maharsa, terhadap kemajuan cabang olahraga beladiri ini.

Perlu diketahui, Kick Boxing merupakan cabor baru, yang mulai masuk ke Indonesia tahun 2016 silam dan masuk ke DIY tahun 2020.

“Jadi memang masih sangat baru. Tapi potensi atletnya bagus. Buktinya atlet-atlet dari Sleman sempat meraih medali di PON di Aceh lalu, meskipun membawa nama DIY, bukan Sleman,” katanya.

Untuk itu, Adit mengungkapkan, sebagai ketua dirinya akan bekerja keras mengenalkan cabor ini ke masyarakat. Untuk pertama kalinya, Kick Boxing Sleman akan menggelar kejurkab pada Januari 2025. Dari kejurkab ini, diharapkan akan muncul atlet-atlet terbaik, yang selanjutnya akan mewakili Sleman dalam kejuaraan di level yang makin tinggi, termasuk PON Tahun 2028 di Lombok.

“Masih ada kendala, karena kita belum masuk KONI. Keanggotaan KONI akan kami kejar setelah kejurkab. Setelah masuk KONI, kami akan lebih leluasa untuk mengirimkan atlet dalam kejuaraan di level yang lebih tinggi lagi. Untuk itu, kami mohon dukungan Pak Harda dan Pak Danang agar Kick Boxing di Sleman makin maju dan mengharumkan nama Sleman,” pungkasnya. (*)