Grebeg Syawalan, 23 Gunungan Ketupat Diarak
Pada acara ini ada 23 gunungan ketupat yang diarak serta seribu porsi ketupat siap saji dibagikan ke pengunjung
Masal Gurusinga 
KORANBERNAS.ID, KLATEN--Sebanyak 23 Gunungan Ketupat diarak pada acara Grebeg Syawalan 2025 di Bukit Sidoguro Desa Krakitan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten, Senin (7/4/2025). Gunungan ketupat tersebut, selanjutnya dibagikan kepada warga yang hadir.
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo beserta istri, Ketua DPRD Klaten Eddy Sasongko beserta istri, jajaran forkompimda, sekda, para asisten, staf ahli, pimpinan OPD Kabupaten Klaten dan tamu undangan.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Klaten, Sri Nugroho dalam sambutannya mengatakan, Grebeg Syawalan 2025 dimaksudkan untuk melestarikan tradisi budaya nenek moyang dan menjadikan sarana saling memaafkan serta mempererat tali silaturahim.
“Pada acara ini ada 23 gunungan ketupat yang diarak serta seribu porsi ketupat siap saji dibagikan ke pengunjung,” katanya.
Bupati Hamenang Wajar Ismoyo dalam sambutannya mengemukakan, even bulan Syawal atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Klaten menyampaikan mohon maaf lahir dan batin.
Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada para sponsor dan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Klaten yang telah menyelenggarakan acara tersebut.
Grebeg Syawalan 2025 di Bukit Sidoguro Desa Krakitan Kecamatan Bayat Klaten diawali dengan kirab 23 gunungan ketupat dari pintu masuk obyek wisata Bukit Sidoguro menuju lokasi acara. Sebelum gunungan ketupat dibagikan kepada pengunjung, terlebih dahulu didoakan oleh petugas dari Kementerian Agama.
Diakhir acara, Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Ketua DPRD Edy Sasongko dan Forkompimda membagikan ketupat kepada pengunjung. (*)
