Gerakan Kebumen Di Rumah Saja, Pasar Tradisional Sampai Hotel Tidak Beroperasi

Gerakan Kebumen Di Rumah Saja,  Pasar Tradisional Sampai Hotel Tidak Beroperasi

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Pemkab Kebumen akan menggelar "Gerakan Kebumen Di Rumah Saja". Yani, gerakan menutup pasar tradisional dan sejumlah tempat pelayanan umum pada hari Minggu (11/7/2021) dan Minggu (18/7/2021).

Gerakan yang diharapkan bisa mengurangi mobilitas masyarakat ini, berupa penutup pasar tradisional. Pengelola pusat perbelanjaan, mini market, hotel, toko modern, kafe, restoran, warung makan, pedagang kaki lima, diminta menutup tempat usahanya.

Surat Edaran Bupati Kebumen Nomor 443/1322 juga mengatur penutupan area publik selama gerakan itu digelar. Misalnya alun-alun, gedung olahraga, kolam renang, stadion, obyek wisata, dan tempat hiburan.

Selama pasar tradisional ditutup, Satgas Percepatan Penanganan Covid -19 Kebumen melakukan sterilisasi pasar dengan penyemprotan disinfektan.

General Manager Grand Kolopaking Hotel Kebumen, Maryono, kepada koranbernas.id, Kamis (8/7/2021), mendukung kebijakan itu. Apalagi, gerakan itu bertujuan untuk memutus penularan virus Corona. Sebagai pelaku usaha, ikut mendukung setiap upaya pemerintah mengakhiri pandemi Covid-19.

Ketika hari gerakan itu, manajemen hotel tidak mengoperasikan hotel. Pada hari gerakan, tetap ada staf hotel yang dijadwalkan masuk kerja dengan tujuan tetap memastikan kebersihan area dan menjaga aset hotel.

Sedangkan tamu hotel yang menginap sebelum hari gerakan, pada hari gerakan itu, tidak dibolehkan keluar hotel. Pelayanan hanya kepada tamu yang telah chek in sebelum hari gerakan.

Menurut Maryono, pada hari gerakan itu belum ada booking untuk kegiatan di hotel. "Breakfast tamu tidak dibuka di restoran, kami antar di kamar agar tidak menimbulkan kerumunan di restoran," kata Maryono.

Manajemen hotel selama PPKM Darurat telah melaksanakan work from home. "Hari ini hanya 8 karyawan, termasuk saya yang work from office," kata Maryono.

Pelaku usaha perhotelan berharap berbagai upaya pemerintah untuk segera mengakhiri pandemi didukung semua pihak. Sehingga kegiatan ekonomi masyarakat bisa segera pulih. (*)