Generasi Z Memikul Pembangunan di Masa Depan

Menjadi guru BK yang mencetak siswa cerdas itu tidak mudah.

Generasi Z Memikul Pembangunan di Masa Depan
UMBY dan MGBK SMA/SMK Kabupaten Bantul menyelenggarakan seminar dan sarasehan. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) dan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) SMA/SMK Kabupaten Bantul menyelenggarakan seminar dan sarasehan dengan tema Eksistensi Pendidik dalam Membangun Karakter Pada Generasi Z.

Tema ini diambil dalam rangka meningkatkan peran serta eksistensi guru BK sebagai pendidik yang dituntut mampu memfasilitasi pengembangan karakter generasi Z.

Kepala Biro Kerja Sama, Humas dan Keprotokolan UMBY, Widarta MM, dalam rilis yang dikirim ke redaksi koranbernas.id, Jumat (19/4/2024), menjelakan kegiatan itu dilaksanakan Rabu (17/4/2024) di Ruang Theater lantai 3 kampus 1 UMBY dengan dihadiri oleh 50 guru BK SMA/SMK se-Kabupaten Bantul.

"Generasi Z akan memikul pembangunan Indonesia di masa depan yang penuh dengan tantangan. Mereka perlu dipersiapkan menjadi generasi muda berkualitas dan berkarakter dalam menjawab tantangan masa depan yang kompleks," kata Widarta.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan seminar dan sarasehan guru BK Bantul dengan UMBY ini. Semoga kegiatan ini menjadi jalinan kemitraan yang akan berdampak terhadap implementasi pendidikan khususnya dalam pengembangan karakter pada siswa,” lanjut dia.

ARTIKEL LAINNYA: Gelar Halal Bi Halal, UMBY Terus Meningkatkan Mutu

Pembicara Khoerul Anwar Ph D mengungkapkan, menjadi guru BK yang mencetak siswa cerdas itu tidak mudah tetapi menjadi guru BK yang mencetak karakter kuat dan cerdas itu menjadi suatu tantangan.

“Maka dari itu dengan keterampilan memahami sifat dan budaya, menganalisa lingkungan dan memberikan contoh perilaku positif serta menanamkan hope (harapan) akan kehidupan yang lebih baik menjadi senjata ampuh dalam menginternalisasi karakter kepada siswa,” tambahnya.

Kepala Biro Pemasaran UMBY, Zaenal Wafa M Kom, mengungkapkan guru BK menjadi salah satu motor penggerak generasi Z dalam  mengembangkan karakter cerdas, lugas dan tegas dalam menghadapi tantangan era digital.

Hartuti selaku Ketua MGBK SMA Bantul berharap pertemuan sarasehan dan seminar ini menjadi forum yang positif.

“Kami berharap pertemuan sarasehan dan seminar ini menjadi forum yang positif dan berdampak untuk kemajuan pengembangan kompetensi guru BK dalam mendorong karakter yang kuat pada diri siswa khususnya di Kabupaten Bantul,” ucapnya. (*)