Empat Orang Tanpa Gejala di Kebumen Dinyatakan Positif Covid-19

Empat Orang Tanpa Gejala di Kebumen Dinyatakan Positif Covid-19

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN — Gugus Tugas Percepatan Penanganan (PP) Covid-19 Kebumen, Senin (4/5/2020), merilis tambahan 4 kasus positif Covid-19. Keempat kasus baru itu hasil laboratorium swab atas rujukan Dinas Kesehatan Kebumen. Dari 4 orang positif Covid-19 Kebumen, 3 orang diantaranya tenaga harian lepas (THL) di lingkungan Pemkab Kebumen.

Bupati Kebumen yang juga Ketua Gugus Tugas PP Covid-19 Kebumen, KH Yazid Mahufdz, menyatakan adanya 4 kasus Covid-19 ini menunjukan di Kebumen masih ada penularan virus Corona. Apalagi keempat positif Covid-19 itu diklasifikasi Orang Tanpa Gejala (OTG). Hingga Senin (4/5/2020), di Kebumen ada 25 kasus positif Covid-19.

“Diantara mereka tenaga harian lepas,“ kata Yazid Mahfudz kepada wartawan. Didampingi Humas Gugus Tugas PP Covid-19 Kebumen, Yazid meminta masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan untuk pencegahan penularan virus Corona. Diantaranya tetap mematuhi social dan physical distancing, menggunakan masker setiap ke luar rumah untuk keperluan bepergian di tempat umum.

Gugus tugas sudah berupaya memberi pemahaman kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker untuk pedagang di pasar tradisional. Kenyataanya masker dipakai hanya ketika diberikan. Di hari berikutnya banyak yang tidak mengenakan masker.

Kepada setiap penyelengggara pelayanan umum, diminta menyediakan sarana cuci tangan, termasuk di pasar-pasar tradisional.

Koordinator Bidang Humas Gugus Tugas PP Covid-19 Kebumen, Cokroaminoto, mengungkapkan keempat positif Covid-19 baru itu atas nama SY (39), laki laki, Kecamatan Pejagoan; T (38) laki laki, Kecamatan Pejagoan; F (35) perempuan, Kecamatan Ayah; serta RCP (3) laki laki, Kecamatan Sadang. Tiga orang dirawat di Rumah Sakit Darurat, seorang pasien SY dirawat di sebuah rumah sakit transit covid-19 Kebumen.

Anggota Bidang Humas Gugus Tugas, Kusbiyantoro, mengungkapkan tambahan 4 kasus baru itu merupakan hasil penelitian 9 swab. Hanya satu orang yang pernah bepergian ke Gowa, Sulawesi Selatan. Tiga orang lainya warga Kebumen yang pernah kontak langsung dengan pasien positif Covid-19.

Belum disebutkan berapa orang yang dicatat sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang pernah kontak langsung dengan 4 orang positif Covid-19. (eru)