Daop 6 Yogyakarta Pasang Solar Panel di Stasiun
Dapat mengurangi penggunaan energi listrik dan menghasilkan energi yang lebih ramah lingkungan.
Muhammad Zukhronnee Muslim 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan mengurangi jejak karbon, Daop 6 Yogyakarta telah melakukan berbagai inovasi dan digitalisasi.
Salah satu contohnya adalah pemasangan dan penerapan solar panel di Stasiun Yogyakarta dan Solo Balapan, yang dapat mengurangi penggunaan energi listrik dan menghasilkan energi yang lebih ramah lingkungan.
"Inovasi digital adalah kunci membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan inovatif secara digital perkeretaapian ASEAN. Dengan inovasi digital, kita dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi jejak karbon, dan berkontribusi pada transisi menuju perekonomian rendah karbon," kata Krisbiyantoro, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Jumat (6/9/2024).
Inovasi-inovasi yang dilakukan oleh Daop 6 Yogyakarta tersebut sejalan dengan tema ARCEOs' Conference ke-44 yang diadakan di Bandung Jawa Barat, 2 - 5 September 2024.
Tantangan global
Konferensi tersebut mengusung tema Driving Sustainability with Digital Innovation yang fokus pada tantangan global seperti perubahan iklim, efisiensi operasional dan kebutuhan meningkatnya permintaan akan pilihan transportasi yang lebih berkelanjutan.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menjadi tuan rumah konferensi tersebut, yang diikuti oleh delapan operator kereta api se-Asia Tenggara termasuk Keretapi Tanah Melayu (Malaysia), Vietnam Railways (Vietnam), Ministry of Public Works and Transport (Kamboja), Lao National Railways (Laos), Philippine National Railways (Filipina), Myanma Railways (Myanmar), State Railway of Thailand (Thailand) dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (Indonesia).
"Kami berharap konferensi ini dapat memperkuat kerja sama antar operator kereta api dan mempromosikan keberlanjutan di kawasan Asia Tenggara. Dengan inovasi digital, kita dapat membangun masa depan di mana jalur kereta api menghubungkan negara-negara kita dan mendukung pertumbuhan dan keberhasilan ASEAN," kata Krisbiyantoro.
Selain penerapan solar panel, Daop 6 Yogyakarta juga telah meluncurkan aplikasi Access by KAI yang dapat memudahkan pelanggan memesan tiket dan melakukan transaksi lainnya secara digital, sehingga mengurangi penggunaan kertas.
Memudahkan pelanggan
Fasilitas face recognition juga telah diterapkan di beberapa stasiun, yang dapat memudahkan pelanggan melakukan check-in dan check-out.
KAI juga telah meluncurkan beberapa inovasi lainnya seperti kereta cepat Whoosh, Suite Class Compartment, Panoramic, New Generation dan Dining on Train. Inovasi-inovasi ini dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan pelanggan, serta mempromosikan keberlanjutan di kawasan Asia Tenggara.
"Dengan inovasi-inovasi ini, kami berharap dapat menjadi benchmark bagi operator-operator kereta api di kawasan ASEAN. Kami berharap konferensi ini dapat memperkuat kerja sama antar-operator kereta api dan membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan inovatif secara digital perkeretaapian ASEAN," kata dia. (*)
