Cegah Penularan Covid-19, Perayaan Natal Digelar Daring
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN--Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama mengungkapkan, sejumlah gereja di Kabupaten Kebumen siap menyelenggarakan perayaan Natal dengan daring dan luring dengan melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.
Kapolres Piter Yanottama mengatakan hal itu kepada wartawan, Jumat ( 18/12/2020). Menurutnya gereja yang menyelenggarakan perayaan Natal di gereja membatasi jumlah jemaat sebanyak-banyaknya 50 persen dari kapasitas gereja, jemaat lain mengikuti dengan cara daring.
“Pelaksanaan di gereja menerapkan protokol kesehatan memakai masker, menjaga jarak, serta cuci tangan dengan sabun. Kegiatan di gereja tidak diikuti anak anak, lansia, serta pendatang dari luar Kebumen,” jelasnya.
Piter mengatakan telah sambangi sejumlah Gereja yang ada di wilayah Kecamatan Gombong, Kamis (17/12/2020). Peninjauan itu sekaligus berkenalan sebagai pejabat Kapolres Kebumen.
Untuk mendukung lancarnya perayaan tahunan itu, Polres Kebumen akan menggelar Operasi Lilin Candi 2020. Operasi Lilin Candi yang akan digelar secara serentak dari tingkat Mabes Polri itu mengedepankan protokol kesehatan.
" Mari bersama-sama memutus mata rantai penyebaran virus corona," kata Piter Yanottama
Dia menambahkan, pelaksanaan Natal pada tahun ini, perayaannya akan diatur dalam Peraturan Gubernur Jawa Tengah, melalui surat edaran. Jika hal buruk terjadi, wabah semakin meningkat dan tidak terkendali, maka pelaksanaan ibadah Natal akan digelar secara daring. Hal ini sesuai kesepakatan dari hasil diskusi antara Kapolres dengan pihak Gereja.
"Tadi kami lihat sudah tepat, ada Plan A, Plan B dan Plan C. Jika wabah semakin menjadi, di Plan C, maka ibadah Natal akan dilakukan secara Daring," jelasnya.
Perayaan Natal tahun ini harus mengedepankan protokol kesehatan. Hal ini penting dilakukan karena grafik angka positif covid 19 Kebumen terus meningkat. Dalam pelaksanaan sambang di Gereja, Kapolres Kebumen didampingi pejabat utama Polres dan Polsek Gombong.(*)