Cegah Penularan Corona, Rektor UMBY Terbitkan Surat Edaran

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Rektor Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY), DR Alimatus Sahrah MSi, MM, mengeluarkan Surat Edaran Nomor 311/F.01/rek/III/2020 tentang “Kewaspadaan pada Covid-19” tertanggal 1 Maret 2020. Humas UMBY, Widarta MM, kepada koranbernas.id di kantornya Jalan Wates KM 10 Sedayu, Bantul, Rabu (4/3/2020) mengatakan, surat edaran tersebut ditujukan kepada seluruh sivitas akademika UMBY.

“Surat Edaran itu  diterbitkan terkait semakin meluasnya wabah Covid-19 (Coronavirus Disesase) dan sebagai tindakan preventif pada kejadian yang tidak diinginkan,” kata Widarta.

Surat Edaran itu diantaranya berisi himbauan menangguhkan perjalanan ke luar negeri untuk perjalanan yang bisa ditunda, terutama perjalanan ke negara yang terkena dampak Covid-19.

Bagi yang melakukan perjalanan ke luar negeri diharapkan membatasi interaksi dengan orang sekitar (self-isolated) dengan anggota sivitas akademika UMBY maupun keluarga selama 14 hari sejak kepulangan ke Indonesia, mengingat masa inkubasi Coronavirus adalah 14 hari.

“Jika dalam masa 14 hari tersebut mengalami demam, batuk, pilek, sesak nafas dan gejala lain, mohon segera memeriksakan diri ke dokter,” tandasnya.

Selain itu agar melindungi diri dengan memakai masker, istirahat cukup dan mengurangi interaksi dengan keluarga maupun sivitas akademika UMBY bagi yang mengalami gejala influenza.

Rektor juga meminta agar semua membiasakan olahraga dan hidup sehat, lebih sering mencuci tangan dengan sabun setelah melakukan aktifitas baik di dalam ataupun di luar ruangan. Juga perbanyak konsumsi makanan sehat, buah dan sayur maupun multi vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selalu sedia hand sanitiazer/alcohol based hand rub di tas. Membatasi kegiatan di keramaian apabila tidak sangat diperlukan.

Khusus bagi unit kerja di UMBY, dimohon untuk proaktif dalam meningkatkan kewaspadaan dengan cara melakukan literasi kesehatan dengan menyebarkan informasi yang benar (bukan  hoaks) tanpa menimbulkan kepanikan.

Juga menyediakan hand sanitizer/alcohol based hand rub di luar ruangan unit kerja. Serta berkoordinasi dengan petugas cleaning servise (janitor) untuk lebih sering membersihkan tempat-tempat yang terpegang tangan seperti meja, gagang pintu, tombol lift, pegangan tangga dan sebagainya dengan desinfektan sesuai standar WHO. (eru)