Cabai Murah Harga Petani, Konsumen Bahagia Inflasi Terjaga

Cabai dari petani masih segar, murah dan berkualitas bagus.

Cabai Murah Harga Petani, Konsumen Bahagia Inflasi Terjaga
Promosi produk hortikultura khususnya komoditas cabai, Jumat (8/3/2024), di Pasar Tani  Lapangan Pemda Sleman. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman bekerja sama dengan Champion cabai Kabupaten Sleman kembali menggelar promosi produk hortikultura khususnya komoditas cabai.

Produk cabai rawit dan cabai keriting yang dipromosikan ini disuplai oleh PPHPM Kabupaten Sleman. Kegiatan promosi itu dilaksanakan di pasar tani Kabupaten Sleman di Lapangan Pemda Sleman, Jumat (8/3/2024).

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, Suparmono, mengatakan gerakan promosi cabai harga petani merupakan upaya menjaga inflasi dari peningkatan permintaan komoditas cabai menjelang Ramadan 1445 Hijriah.

Secara nasional gerakan ini merupakan instruksi Kementerian Pertanian bersama Direktorat Jenderal Hortikultura. “Menjelang Ramadan kebutuhan masyarakat meningkat sehingga harga cabai diprediksi terus merangkak naik, oleh karenanya diperlukan upaya pengendalian,” kata Suparmono.

Menurut dia, ketersediaan produksi komoditas cabai menurun karena El Nino, tetapi masyarakat tidak perlu khawatir karena stok cabai di Kabupaten Sleman aman.

ARTIKEL LAINNYA: Darurat Miras Oplosan, Peredaran di Tiga Kapanewon di Sleman Ini Tak Terkendali

"Harga jual cabai sesuai harga dasar petani, di mana cabai keriting setengah kilo kita jual Rp 25.000. Sedangkan cabai rawit Rp 25.000," jelas Suparmono.

Harga yang murah membuat konsumen bahagia. Adapun harga cabai keriting di pasaran saat ini mencapai Rp 65.000-75.000 per kg. Sedangkan cabai rawit Rp 60.000-70.000 per kg.

Salah seorang petani Champion Cabai Kabupaten Sleman Ardhi Prasetyo mengungkapkan, gerakan promosi cabai diharapkan membantu masyarakat dengan harga jual cabai dari petani, masih segar, murah dan berkualitas bagus.

Harga cabai tinggi membuat konsumen membeli dengan harga mahal, sementara keuntungan petani lumayan besar, promosi ini adalah wujud upaya meringankan beban khususnya konsumen cabai dan untuk menjaga inflasi.

“Kami menjual cabai dengan harga petani ini sebagai wujud untuk memotong rantai pemasaran, sehingga harga lebih terjangkau,” terangnya. (*)