Bupati Purworejo Yuli Hastuti Berharap Budaya Jawa Tetap Lestari

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Bupati Purworejo Yuli Hastuti menginginkan keberadaan lembaga pelatihan panatacara dan pamedhar sabda (pembawa acara dan pidato berbahasa Jawa) sebagai gawang yang menjaga budaya Jawa tetap lestari.

Harapan itu disampaikan saat Wisuda Panatacara tuwin Pamedhar Sabda Bregada IX Permadani Purworejo, Minggu (18/5/2025), di pendopo kabupaten.

"Akan ada lagi pelatihan pranatacara dan pamedhar sabda pada masa berikutnya. Diharapkan para pranatacara dan pamedhar sabda semakin baik dan dihargai," ungkap Yuli Hastuti melalui sambutan tertulis dibacakan Kepala Dinas Kominfostasandi, Yudhie Agung Prihatno.

Pada acara tersebut selain wisuda panatacara dan pamedhar sabda, juga dilakukan pengukuhan kepengurusan DPD Permadani Purworejo.

Pengukuhan DPD Permadani Purworejo. (istimewa)

Hadir DPP Permadani, DPD Permadani Jawa Tengah dan DPD Permadani Kabupaten Kebumen, Magelang, Temanggung, Wonosobo dan Kota Magelang, Satuan OPD Purworejo seperti Kepala Dinkominfostasandi, Kepala Dindikbud dan lainnya.

Acara tersebut kental bernuansa budaya Jawa dan setiap sambutan yang disampaikan menggunakan Bahasa Jawa.

Ketua DPD Permadani Purworejo, Amri Norman Triono, mengatakan jumlah wisudawan 36 orang ditambah 1 orang, yaitu anggota kehormatan diberikan kepada Kepala Dinas Kominfostasandi, Yudhie Agung Prihatno.

"Dalam masa sebelumnya, kami telah memberikan anggota kehormatan kepada Bupati Purworejo Yuli Hastuti dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purworejo," ujarnya.

Menarik minat

Kepala Dindikbud Purworejo Wasit Diono memberikan apresiasi dengan keberadaan DPD Permadani Purworejo.

"Semoga DPD Permadani semakin memperkokoh kebudayaan Jawa, semakin menarik minat untuk nguri-uri kebudayaan Jawa," ujarnya. (*)