Banyak Dipuji, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi Minta Anies Baswedan Bersabar

Banyak Dipuji, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi Minta Anies Baswedan Bersabar
Capres Anies Baswedan saat menghadiri Tasyakuran Milad ke-21 PKS di Graha Wanabhakti Yasa Jalan Kenari Yogyakarta. (sholihul hadi/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Popularitas Calon Presiden (Capres) Pemilu 2024, Anies Baswedan, semakin melambung. Konsekuensinya, dia banyak dipuji di mana pun saat menghadiri acara apapun.

Mengingat pujian merupakan salah satu cobaan, tatkala berlangsung Tasyakuran Milad ke-21 Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Kamis (18/5/2023) di Graha Wanabhakti Yasa Jalan Kenari Yogyakarta, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi, meminta Anies Baswedan agar bersabar.

“Pak Anies harus sabar karena banyak pujian. Siapkan vitamin agar wajah selalu terlihat ceria,” ujar Habib Aboe Bakar.

Anies sengaja diundang ke acara tasyakuran milad PKS yang diselenggarakan BPW Jatijaya (Jawa Timur, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta) itu.

Begitu memasuki ruangan yang dipenuhi para anggota dewan dan calon legislatif dari PKS se-Jatim, Jateng dan DIY, Anies langsung disambut dengan pantun dan yel-yel.

Dengan pantun itu pula, Anies Baswedan disebut sebagai capres paling keren. Mereka yang sudah tiga hari berada di Yogyakarta mengikuti bimbingan teknis kemudian berikrar siap memenangkan PKS serta Anies Baswedan sebagai Presiden RI 2024.

“Pak Anies nggak usah khawatir. Kami nggak menuntut macam-macam, kami hanya nuntut Pak Anies menang. Biasanya kalau mau memang itu banyak godaan dan hambatan,” kata Habib Aboe Bakar Al-Habsyi yang memperoleh kesempatan memotong tumpeng milad kemudian diberikan kepada Anies Baswedan.

Hadir pula dalam kesempatan itu Sekretaris Fraksi PKS DPR RI Ledia Hanifa Amalia, Ketua BPW Jatijaya Dr Abdul Fikri Faqih beserta jajaran wakil ketua dan pengurus, Ketua Badan Hubungan Luar Negeri DPP PKS Dr Sukamta, Ketua Partai Demokrat DIY dan Nasdem serta para tokoh masyarakat di antaranya Syukri Fadholi dan M Jazir ASP.

Di luar arena tasyakuran milad, para tamu undangan, masyarakat dan pengunjung juga memperoleh kesempatan berbelanja aneka produk UMKM.Harganya murah karena pembeli memperoleh kupon pembayaran senilai Rp 5.000 per kupon.

Sebagian dari tamu undangan Tasyakuran Milad ke-21 PKS di Graha Wanabhakti Yasa Jalan Kenari Yogyakarta. (sholihul hadi/koranbernas.id)

Lebih lanjut Habib Aboe Bakar Al-Habsyi menyampaikan milad bertema Perubahan untuk Persatuan Bangsa di Yogyakarta ini terasa sangat istimewa.

Dia menyebutkan, DIY, Jateng dan Jatim perlu memperoleh perhatian karena jumlah suaranya paling besar sejak pemilu pertama kali diselenggarakan di negeri ini.

Pada pemilu sebelumnya, dari daerah pemilihan tiga provinsi itu dihasilkan 172 kursi DPR RI dari total 580 kursi. Potensi ini harus digarap serius.

Waktu yang tersisa 272 hari lagi menuju pencoblosan 14 Februari 2024, kader dan caleg PKS harus bergerak tiada henti pagi, siang dan malam. Mereka juga diminta tampil banyak senyum dan wajahnya segar seperti Anies Baswedan. “Kader jangan bergerak sendiri, harus sesuai arahan dan struktur partai,” tegasnya.

Anies Baswedan saat menyampaikan orasinya memberikan apresiasi kepada PKS yang selama konsisten berada di luar jalur pemerintahan. Awalnya merasa sendirian tetapi sejarah mencatat sebagai parpol yang benar-benar menjaga demokrasi.

Pada usianya ke-21 tahun, Anies Baswedan berpesan PKS jangan hanya berpikir hari ini tetapi bagaimana membuat rekam jejak jangka panjang sebagai parpol lintas waktu.

Anies pun mengakui, BPW Jatijaya potensinya amat besar. Ada yang menyebut ibarat tanah tandus namun sebaliknya ada yang mengatakan tanah subur. ”kita tinggal menanami secara baik dan benar sehingga ide dan gagasan kita tumbuh,” kata Anies.

Menurut Anies, Indonesia adalah bangsa yang sangat beragam. Ini adalah tantangan untuk mewujudkan persatuan dengan cara menghilangkan ketimpangan dan ketidakadilan. “Kita hadirkan keadilan untuk mencapai perubahan dan mewujudkan persatuan,” ujarnya. (*)