Bantuan Sembako di Klaten Disalurkan Lewat E-Warung
KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Sebanyak 633 kepala keluarga (KK) di 8 desa di wilayah Kecamatan Klaten Utara menjadi peserta program BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) perluasan dampak Covid-19. Pekan depan bantuan tersebut akan disalurkan melalui e-warung yang telah ditunjuk.
Sebelum menerima bantuan sembako, ke-633 KK atau disebut juga dengan keluarga penerima manfaat (KPM) itu terlebih dahulu menerima kartu KKS dari BNI. Pembagian kartu tersebut dibagi dua tahap yakni tahap pertama 4 desa dan tahap dua juga 4 desa
"Hari ini penyaluran kartu KKS oleh BNI. Kartu ini sudah di top up dan langsung bisa dipakai. Namun untuk penyaluran barangnya diagendakan tanggal 21 hingga 24 Juni biar tidak berbarengan dengan penyaluran bantuan reguler," kata Fahmi Khotib, petugas TKSK (Tenaga Kerja Sosial Kecamatan) Klaten Utara, di aula Kantor Desa Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara, Senin (15/6/2020).
Fahmi menambahkan, 8 desa di Kecamatan Klaten Utara tersebut Bareng Lor, Belang Wetan, Gergunung, Jebugan, Karanganom, Ketandan, Jonggrangan dan Sekarsuli. Bantuan itu akan diterima selama 9 bulan sejak April hingga Desember.
"Setiap bulannya Rp 200 ribu yang nantinya dibelanjakan di e-warung. Kami akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Jonggrangan untuk bisa memakai tempat menjadi e-warung," ujarnya.
Peserta BPNT perluasan tersebut nantinya akan menerima bantuan beras, telur dan jeruk untuk 3 bulan sekaligus terhitung April, Mei dan Juni. Diharapkan bantuan ini bermanfaat dan bisa meringankan beban warga disaat pandemi Covid-19.
Kepala Desa Jonggrangan, Sunarno SE, juga berharap bantuan yang akan diterima warga terdampak Covid-19 benar-benar bermanfaat dan bisa meringankan beban warga. Bahkan dirinya juga mempersilahkan kantornya digunakan sebagai tempat pembagian kartu KKS BPNT perluasan oleh BNI. (eru)