Angkasa Pura I YIA Bantu Penyandang Disabilitas

Angkasa Pura I YIA Bantu Penyandang Disabilitas

KORANBERNAS.ID, KULONPROGO – Bertepatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59, PT Angkasa Pura I secara serentak menyelenggarakan program dan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJLS).

Kali ini, perusahaan pengelola bandara itu memberikan bantuan untuk penyandang disabilitas, Senin (27/2/2023), di Yogyakarta International Airport (YIA), Temon Kulonprogo.

General Manager YIA, Marsma Agus Pandu Purnama, kepada koranbernas.id, Senin (27/2/2023), mengatakan dirinya sangat mengapresiasi kegigihan serta kesabaran dari para pendidik yang telah membentuk siswa siswi hebat.

 “Di tengah segala keterbatasan yang dimiliki, kami menyampaikan rasa kagum dan bangga kepada seluruh pendidik yang telah menyalurkan semangat dan motivasi kepada siswa siswi, bahkan semangat itu pula menyentuh kami. Kami yakin adik-adik semua dapat menjadi generasi penerus yang baik dan membanggakan, karena dibimbing oleh orang-orang yang hebat,” kata Agus Pandu Purnama.

Disebutkan, YIA menyalurkan bantuan berupa peralatan menjahit, peralatan melukis, keterampilan laundry dan alat permainan edukatif (APE) untuk meningkatkan bakat dan minat siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Kasih Ibu, Brosot Galur Kulonprogo. Bantuan itu senilai Rp 23 juta.

“Saat ini SLB Kasih Ibu mendidik 54 siswa dan siswi SD sampai dengan SMA, penyandang disabilitas tuna rungu, tuna grahita, autis dan tuna ganda,” jelas Agus Pandu.

Adapun tema yang diusung Transform to Elevate. “Kami yakin dan optimistis Angkasa Pura I telah menargetkan terobosan-terobosan baru yang akan mengawal peningkatan pelayanan dan capaian-capaian, yang diharapkan dapat memberikan lebih banyak lagi manfaat dan perubahan yang baik ke depannya,” kata dia.

Menurut dia, upaya transformasi menjadi salah satu tools Angkasa Pura I dalam meningkatkan kinerja perusahaan serta berperan aktif sebagai value creator dan agent of development. Begitu pula elevate sebagai langkah nyata untuk turut berkontribusi mengangkat kembali industri aviasi.

Kepala SLB Kasih Ibu, Rr Palupi beserta jajaran menyambut baik program  itu. “Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi atas maksud baik dari Bapak dan Ibu sekalian, jajaran Angkasa Pura I, atas kepedulian dan perhatian kepada anak-anak siswa didik kami. Semoga menjadi kebaikan juga untuk Angkasa Pura I,”  kata Palupi.

Stakeholder Relation Manager YIA, Ike Yutiane P, menyampaikan Program TJSL merupakan kegiatan pemberian bantuan penunjang yang diutamakan pada penunjang pendidikan bagi siswa siswi anak didik penyandang disabilitas, sebagaimana tertuang dalam Program Prioritas TJSL Kementerian BUMN yaitu Pendidikan, dan sesuai dengan Pilar Sosial, serta Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) nomor 4 yaitu Pendidikan Berkualitas. (*)