Anggota Paskibraka Sleman Mengikuti Pembelajaran PIP

Kabupaten Sleman mengajukan 75 peserta yang merupakan calon Paskibraka Kabupaten Sleman 2024.

Anggota Paskibraka Sleman Mengikuti Pembelajaran PIP
Anggota Paskibraka Kabupaten Sleman  mengikuti kegiatan pembelajaran aktif Pendidikan Ideologi Pancasila (PIP), Selasa (6/8/2024). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Sebanyak 75 orang anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Sleman telah mengikuti kegiatan pembelajaran aktif Pendidikan Ideologi Pancasila (PIP) yang diselenggarakan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia secara daring, Selasa (6/8/2024).

"Kabupaten Sleman mengajukan 75 peserta yang merupakan calon Paskibraka Kabupaten Sleman 2024 untuk mengikuti kegiatan ini melalui platform zoom meeting di Aula Unit 1 Sleman," kata Budi Santosa, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman, Rabu (7/8/2024).

Menurut Budi, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila di kalangan peserta.

"Acara dimulai sejak pukul 06:00 dengan presensi peserta yang dilakukan oleh petugas. Suasana pagi diwarnai dengan lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan bersama pada pukul 07:10, diikuti dengan pembacaan ikrar janji setia terhadap Pancasila dan doa bersama," katanya.

Pengetahuan awal

Budi mengatakan, setelah sambutan dari Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP RI Prakoso dan arahan oleh Wakil Kepala BPIP RI Rima Agristina peserta berfoto bersama secara daring.

"Setelah rehat pertama, dilanjutkan dengan pretest untuk mengukur pengetahuan awal peserta. Materi-materi penting mengenai Pancasila, sejarahnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari disampaikan oleh para ahli seperti Prof Dr Muhammad Sabri M Ag dan Ir Prakoso MM," katanya.

Usai istirahat siang, kegiatan diisi dengan mendengarkan lagu-lagu nasional, sesi berikutnya fokus pada Kewaspadaan dan Ketahanan Nasional serta berbagai diskusi panel yang melibatkan pakar-pakar terkemuka di bidangnya.

"Menjelang sore, kegiatan ditutup dengan diskusi tentang Kepaskibrakaan dan Organisasi Duta Pancasila Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) serta sesi post-test, evaluasi kegiatan, dan survei kepuasan masyarakat. Acara diakhiri dengan pembacaan doa dan lagu Bagimu Negeri," kata Budi. (*)