Aksi Teaterikal Pendukung Yophi-Lukman Tolak Politik Uang

Mereka memakai kostum serta rias tokoh wayang Rahwana, Shinta dan Hanoman.

Aksi Teaterikal Pendukung Yophi-Lukman Tolak Politik Uang
Pendukung dan relawan Paslon Yophi-Lukman membawa replika jeruk  saat debat. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Sekitar 1.600 pendukung dan relawan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo nomor urut 1, Yophi Prabowo-Lukman Hakim, memenuhi sekitar Ganesha Convention Hall.

Mereka datang untuk memberikan dukungan bagi Paslon Yophi-Lukman saat mengikuti debat publik kedua yang dilaksanakan KPU Kabupaten Purworejo, Senin (18/11/2204).

Ada yang menarik saat para pendukung paslon nomor 1 menunggu debat di luar gedung. Mereka melakukan aksi teaterikal dengan memakai kostum serta rias tokoh wayang Rahwana, Shinta dan Hanoman.

Selain aksi teaterikal, mereka juga membawa replika jeruk raksasa disertai replika uang Rp 100 ribu tertancap pada buah itu. Mereka membagi-bagikan 150 kg jeruk kepada ribuan warga.

Simbol menolak

Aksi mereka seolah menyindir Cawabup Nomor 2 yang memberikan buah jeruk disertai uang Rp 100 ribu kepada peserta sholawatan di Kutoarjo beberapa waktu lalu. Peristiwa itu dilaporkan ke Bawaslu.

Koordinator aksi teaterikal, Pahang Danang SS, menjelaskan aksi kali ini merupakan simbol menolak politik uang.

"Kami juga melakukan aksi teaterikal Rahwana menyuap Shinta dengan buah jeruk yang ditancapi uang. Aksi ini merupakan simbol money politics. Rahwana dan Shinta merupakan gambaran penguasa yang melakukan praktik curang (menyuap) untuk mendapatkan keinginannya (berkuasa)," kata Pahang usai acara debat.

Ide kreatif itu tercetus H-1 debat kedua karena mereka jengah dengan money politics. (*)