Agung Laksono Tegaskan Lebih Cepat Lebih Baik
Sholihul Hadi 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar HR Agung Laksono menegaskan akan secepatnya menyelesaikan masalah yang terjadi di DPD Partai Golkar DIY. Bahkan Golkar DIY dijadikan prioritas pertama.
“Ada keinginan kuat segera menyelesaikan persoalan pokok di DPD Partai Golkar DIY. Jika DIY selesai maka akan menyelesaikan banyak hal,” ujarnya Minggu (19/2/2020) malam saat mengadakan pertemuan dengan jajaran Partai Golkar DIY di RM Ny Suharti Gedongkuning Yogyakarta.
Terlihat hadir pada pertemuan itu sejumlah tokoh senior parpol berlambang pohon beringin di antaranya FX Soedardi, Najib M Saleh, John S Keban, R Artiyadi, Dedy Suwadi SR, Janu Ismadi, maupun anggota DPRD di antaranya Augus Nur, Heri Nugroho, Sri Retnowati, Arny Tyas Palupi.
Didampingi anggota DPR RI Gandung Pardiman, Agung Laksono menyatakan DPP segera menunjuk pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar DIY.
“Plt akan saya bicarakan dengan Ketua Umum Pak Airlangga Hartanto. Prinsip, lebih cepat lebih baik. Kita sepakat perlu diambil langkah yang lebih cepat,” tegasnya.
Usai pertemuan, Agung Laksono yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden periode 2019-2024 ini kepada wartawan menyampaikan penyelesaian dinamika di DPD Partai Golkar DIY harus cepat karena terkait dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 di Kabupaten Bantul, Sleman dan Gunungkidul.
“Segera kita selesaikan masalah Partai Golkar DIY ini secepatnya. Apabila lebih cepat lebih baik maka tiga daerah itu bisa diberi waktu cukup untuk persiapan Pilkada dan kita harap bisa meraih kemenangan. Saya yakin mesin partai akan bergerak apabila DPD I Partai Golkar DIY sudah berjalan mulus. DPD kabupaten juga berlaku seperti itu,” terangnya.
Dia menambahkan, inilah pentingnya penyelesaian masalah pokok tersebut agar tidak ada lagi keributan di internal sehingga menghasilkan situasi yang memperkokoh persatuan dan kesatuan. “Dengan modal itu saya yakin pilkada di tiga daerah itu kita raih,” ujarnya.
Menjawab pertanyaan ukuran cepat itu dihitung berdasarkan hari atau minggu, Agung menjelaskan paling lambat Februari selesai. “Apakah itu menunjuk langsung Plt atau langsung Musda saja. Itu terserah. Yang penting perintah dari hasil Munas adalah paling lambat tiga bulan, dalam lingkup yang dibenarkan oleh aturan,” kata dia.
John S Keban sepakat kasus DIY diselesaikan pertama kali. “Saya melalui Pak Agung agar mendorong Ketua Umum, DIY dijadikan prioritas penyelesaian,” kata dia.
Najib M Saleh menambahkan, memang DIY istimewa maka perlu perhatian lebih dari DPP. Masalah utama ada pada konsolidasi.
“Roda organisasi sementara ini agak tersendat, mati enggan hidup tak mau,” kata Najib. Dia setuju segera ada Plt untuk persiapan musda.
Sekretaris DPD Golkar DIY Agus Subagyo juga meminta Agung Laksono menyelesaikan masalah yang terjadi di Golkar DIY yang terkait dengan leadership. “Mohon Pak Agung membantu menyelamatkan Golkar DIY,” kata dia. (yve)
