Tradisi Padusan di Umbul Pluneng Dipenuhi Ribuan Warga

Tradisi Padusan di Umbul Pluneng Dipenuhi Ribuan Warga

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Ribuan warga memenuhi obyek wisata Umbul Pluneng Desa Pluneng Kecamatan Kebonarum Kabupaten Klaten, Rabu (22/3/2023).

Warga yang datang dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta itu berkunjung untuk melaksanakan tradisi padusan menyambut bulan suci Ramadan 1444 H.

Warga yang berkunjung ke obyek wisata itu umumnya datang rombongan, bersama keluarga, teman, tetangga atau teman kerja.

Untuk menyemarakkan acara tersebut, BUMDes Pluneng selaku pengelola obyek wisata Umbul Pluneng menyuguhkan hiburan berupa pertunjukan grup band dari Desa Pluneng.

"Grup bandnya warga sini juga (Pluneng). Mereka tampil untuk menghibur pengunjung dan menyemarakkan acara ini (padusan)," kata Agus Hariyanto, Direktur BUMDes Pluneng, Rabu (22/3/2023).

Tidak hanya kelengkapan sarana prasarana dan hiburan yang dipersiapkan pengelola. Petugas gabungan TNI, Polri, perangkat desa, BUMDes dan karang taruna pun diterjunkan untuk keamanan dan mengelola parkir.

Agus mengakui, pengunjung yang datang melaksanakan padusan kali ini cukup ramai. Terbukti sejak dibuka pagi hari hingga tengah hari jumlah pengunjung sudah lebih dari seribu orang. Tentu, jumlah tersebut akan terus bertambah hingga penutupan sore hari.

Kondisi berbeda dengan tradisi padusan tahun 2022 di mana puncak keramaian pengunjung justru terjadi pada sore saja.

Meski di Umbul Pluneng ada tradisi padusan namun pengelola tetap memberlakukan harga tiket masuk seperti hari biasa yakni Rp 10 ribu per orang.

Umbul Pluneng memiliki sejumlah fasilitas, di antaranya persewaan ban untuk renang, kolam renang untuk semua kelompok umur, ruang ganti, toilet, kuliner, mushala dan area parkir yang luas.

Kepala Desa Pluneng, Wahyudi, mengatakan selain sebagai tempat wisata, Umbul Pluneng juga sering digunakan prajurit TNI dan Polri sebagai tempat latihan renang.

Terkait dengan tradisi padusan menyambut bulan suci Ramadhan 2023, Wahyudi mengatakan harga tiket masuk (HTM) Umbul Pluneng tetap sama dengan hari biasa yakni Rp 10 ribu per orang.

Wiji, salah seorang pengunjung dari Sleman mengatakan dirinya datang ke Umbul Pluneng bersama rombongan.

"Rombongan bersama teman. Dan ke sini baru kali ini. Pokoknya senang ikut padusan karena besok sudah puasa," ujarnya. (*)