Tidak Pilih-pilih, Seluruh Warga Desa Ponggok Klaten Mendapat Bantuan Sembako
Masal Gurusinga 
KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Rasa senang diungkapkan warga Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, usai menerima paket sembako dari pemerintah desa setempat, Selasa (21/4/2020). Mereka merasa senang karena seluruh warga tanpa kecuali menerima paket sembako di tengah pandemi virus Corona.
"Rasanya senang sekali. Seluruh warga menerima paket sembako," kata Komsatun, warga RT 2/RW 4 Desa Ponggok.
Paket sembako yang dia terima berisi beras, gula, teh, minyak goreng, mi instan, telur dan lain sebagainya. Paket tersebut sangat berarti bagi dirinya yang sehari-hari bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Sedangkan sang suami hanya sebagai buruh bangunan.
Dalam kesehariannya, pasangan Komsatun dan Daliman hanya tinggal bertiga di rumah dengan seorang anak. Sedangkan tiga puteranya yang lain telah mandiri.
Senada diungkapkan Sri Pertiwi, warga RT 2/RW 4 lainnya. Kepada koranbernas.id, dia berterimakasih kepada Kepala Desa Ponggok, H Junaedhi Mulyono, yang tetap peduli terhadap warga meski ada wabah Corona.
"Pak lurah (kades) membantu kami dengan memberi sembako. Terima kasih sekali dan semoga dikasih kesehatan dan wabah Corona segera berakhir," ujarnya.
Pasangan Sri Pertiwi dan Sri Santoso, tinggal berenam di rumah. Sang suami Sri Santoso bekerja di PT Tirta Investama dan dirinya berjualan.
Sementara itu Ketua RW 1, Jalal Sayuti, menyebutkan paket tersebut disaat seperti ini sangat bermanfaat bagi warga. Karenanya dia yang juga ikut menerima, merasa senang sekali.
"Di RW saya ada 140 paket. Semua warga menerima. Yang tinggal di sini menerima, ber-KTP sini namun tidak tinggal di sini, juga terima. Pokoknya semua warga menerima," terang Jalal.
Dalam pendistribusian paket sembako, dirinya bersama tim yang mendampingi mendatangi rumah warga secara door to door. Bagi warga yang saat itu tidak ada di rumah dititipkan tetangga sebelah.
"Saya selesai jam 13.30 WIB. Ada sedikit kendala di lapangan karena ngangkut barangnya tidak bisa sekali. Tidak apa-apa karena yang penting tugas sudah terlaksana dan seluruh warga menerima," imbuh bapak dengan dua orang putera itu.
Di tempat terpisah, Kepala Desa Ponggok H Junaedhi Mulyono menjelaskan total yang didistribusikan ada 765 paket dimana setiap paket senilai Rp 150 ribu.
"Semua warga menerima karena sifatnya stimulus. Sumbernya dari pendapatan asli desa (PAD). Setelah ini masih akan ada bantuan lain. Desa kami selalu siap membantu warga disaat kondisi seperti ini. Pos-pos yang ada akan kami gelontorkan untuk membantu warga," katanya. (eru)
