Setelah Disunat, Khafid Mengaku tidak ada Rasa Sakit
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Khafid (12), remaja asal Desa Purwodadi Kecamatan Purwodadi Kabupaten Purworejo menjadi bagian peserta sunatan massal yang diselenggarakan oleh Sobat Satu Irama (SSI) Kabupaten Purworejo di Desa Sidomulyo Kecamatan Purworejo, Minggu (19/6/2022).
Pelayanan sunat dilakukan oleh Klinik 'Happy Sunat' dengan teknik laser. Teknik tersebut tidak menimbulkan rasa sakit bagi pelaku sunat.
Seperti disampaikan Khafid setelah disunat, dia tidak merasa sakit. Dipakai berkendara sepeda motor maupun jalan, bahkan setelah beberapa jam dari sunat pun tidak ada keluhan sakit.
Remaja lulusan sekolah dasar tersebut mengaku senang bisa mengikuti sunatan massal dengan teknik laser dan tidak merasa sakit.
"Makasih sudah diberikan kesempatan untuk mengikuti sunatan gratis, dengan pelayanan dan praktek dokter sunat yang baik. Ke depan harapannya kegiatan itu tetap bisa dilaksanakan untuk membantu masyarakat yang ingin dan belum berkhitan (sunat)," ujar Khafid.
Ketua SSI Kabupaten Purworejo, Eko Stianto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan giat rutin yang digelar setiap dua bulan sekali.
"Giat ini rutin 2 bulanan dengan menyelenggarakan santunan anak yatim dan kaum duafa, donor darah, cek kesehatan gratis untuk masyarakat, sunatan massal dan senam sehat," jelas Eko.
Dia menambahkan kegiatan di Desa Sidomulyo merupakan yang ke 5. "Kegiatan ke 5 ini memang jatuh di Kecamatan Purworejo, dan digelar di Desa Sidomulyo, Kecamatan Purworejo. Untuk kegiatan sebelumnya (ke 4) diadakan di Desa Jogoboyo Kecamatan Purwodadi," sebutnya.
Untuk peserta cek kesehatan, jumlahnya sangat banyak. Animo masyarakat Desa Sidomulyo dan sekitarnya sangat baik untuk kesehatan. Cek kesehatan tersebut meliputi tensi, cek asam urat dan cek gula darah. Untuk fasilitas cek kesehatan panitia bekerja sama dengan Rumah Sakit Amanah Umat Purworejo.
Sedangkan untuk sunatan massal panitia bekerja sama dengan Klinik Happy Sunat dengan metode sinar laser, tidak terasa sakit.
"Untuk peserta sunatan massal ada 6 orang sedang peserta donor darah sebanyak 28 orang," terang Ketua SSI Kabupaten Purworejo, yang memiliki anggota 80 orang tersebar di seluruh Kecamatan Purworejo.
"Semoga giat kemanusiaan SSI bisa diterima masyarakat dan bisa membantu masyarakat. Bagi para dermawan bisa berdonasi ke SSI untuk giat kemanusiaan berikutnya," pungkas Eko. (*)