Sejumlah Jalan Nasional dan Kabupaten di Kebumen Gelap, LPJU Belum Merata
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN--Pemkab Kebumen mengakui, penempatan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di Kabupaten Kebumen . Hingga awal tahun 2025 baru ada 7000 titik LPJU. Berdasarkan ketentuan Kementerian Perhubungan, seharusnya di Kebumen ada 14 000 titik LPJU.
Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kebumen Puguh Supriyanto pada jumpa pers yang diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika Kebumen, Kamis (8/5/2025) menjelaskan, LPJU yang ada sekarang terpasang di pinggir jalan kabupaten, pengadaan oleh Pemkab Kebumen dan LPJU di jalan nasional, yang telah dihibahkan Kementerian Pekerjaan Umum kepada Pemkab Kebumen.
“Tanggung jawab pemeliharaan 7000 titik LPJU di Pemkab Kebumen,” kata Puguh Supriyanto yang didampingi Kepala Bidang Keselamatan Moda Angkutan Budiono.
Berdasarkan standar tehnis LPJU Kementerian Perhubungan, perhitungan penempatan dan jumlah LPJU, tiap 1 kilometer ruas jalan, paling tidak 60 persen dari 20 titik lampu. Berdasarkan ketentuan itu, tiap satu kilometer ruas jalan seharusnya ada 12 unit LPJU.
“Sekarang penempatan LPJU belum merata, masih ada jalan kabupaten dan nasional gelap pada malam hari,” kata Puguh.
Puguh mengungkapkan, tahun anggaran 2023 dan 2024 ada penambahan LPJU dengan sumber tenaga matahari/ solar cell. Pengadaan tahun 2023 ada 600 unit, tahun 2024 ada 300 unit.
“Garansi LPJU solar cell tahun 2023, selama tiga tahun, pengadaan tahun 2024 selama 10 tahun,” kata Puguh.
Selama masa garansi penyedia barang, jika terjadi kerusakan menjadi tanggung jawab penyedia barang untuk pemulihan fungsi LPJU.
Menanggapi pengaduan masyarakat, kerusakan LPJU, seperti disampaikan Sekretaris Dinas Kominfo Kebumen Unggul Winarto, selama 4 bulan terakhir ada 25 pengaduan melalui Kanal Lapor Bupati. Puguh mengakui ada kendala, seperti keterbatasan jumlah tenaga tehnis dan pengadaan suku cadang LPJU di awal tahun anggaran.
Hingga Mei 2025, tenaga tehnis yang bertugas melakukan perbaikan, hanya 8 orang. Sedangkan pengadaan suku cadang SPBU paling cepat dimulai Maret 2025. Keterlambatan penanganan LPJU rusak, disebabkan dua hal itu. (*)