Relawan Bantul Bersatu Deklarasi Dukung Halim - Aris

Sosok Abdul Halim Muslih memiliki banyak prestasi selama menjabat Bupati Bantul.

Relawan Bantul Bersatu Deklarasi Dukung Halim - Aris
Abdul Halim Muslih menghadiri deklarasi Relawan Bantul Bersatu. (sariyati wijaya/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, BANTUL – Dukungan untuk pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati H Abdul Halim Muslih - Aris Suharyanta atau Halim - Aris semakin menguat. Kali ini, Relawan Bantul Bersatu melaksanakan deklarasi mendukung paslon itu maju Pilkada Bantul, November 2024.

Deklarasi yang berlangsung di Lapangan Kaliurang Kalurahan  Argomulyo Sedayu Bantul, Minggu (15/9/2024), dimeriahkan hiburan musik electone dan kesenian Reog.

Acara itu juga dihadiri Abdul Halim Muslih selaku bupati petahana yang maju sebagai Calon Bupati Bantul Periode 2024 - 2029. Ratusan warga juga ikut bergabung.

Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Bantul, Almira, mengatakan relawan Bantul Bersatu terdiri relawan KOPI-JO, Alap-Alap Jokowi, Pemuda Sedayu Bersatu, Ajar Waras dan Relawan Bantul Kota Bersatu.

Relawan Bantul Bersatu deklarasi mendukung Halim - Aris. (sariyati wijaya/koranbernas.id)

"Para relawan ini berada di bawah naungan PSI Bantul dan kami bulat memberikan dukungan kepada Pak Halim dan Pak Aris. Kita siap memenangkan pasangan ini," kata Almira.

Mereka melihat sosok Abdul Halim Muslih memiliki banyak prestasi selama menjabat Bupati Bantul dan banyak memberi kemajuan. Maka, sangat layak didukung untuk menjadi bupati periode lima tahun mendatang.

Halim mengatakan dirinya siap meneruskan pembangunan di Kabupaten Bantul agar semakin maju dengan masyarakat yang rukun dan sejahtera.

"Untuk  bisa mewujudkan masyarakat Bantul yang kita impikan seperti itu, kita perlu satu kekuatan bersama, perlu peran seluruh masyarakat Bantul untuk berpartisipasi. Sebab Bantul bukan milik perseorangan namun milik kita bersama," katanya.

Tingkat padukuhan

Dia mengatakan akan tetap konsisten melanjutkan Program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Padukuhan (PPBMP) dengan besaran Rp 50 juta setiap padukuhan per tahun yang dibagikan ke 933 padukuhan di Kabupaten Bantul.

"Ini adalah bentuk pemerintah daerah mendukung pembangunan hingga tingkat padukuhan agar Bantul semakin sejahtera," katanya.

Pemerintah Kabupaten juga berupaya meningkatkan pembangunan di tingkat  kalurahan dengan beragam program seperti Bantuan Keuangan Khusus (BKK), P2MD, Dana Insentif Kalurahan (Dikal),  Alokasi Dana Desa (ADD) maupun Dana Desa atau DD. (*)