Pramuka Saka Wirausaha Gunungkidul Digembleng Jadi Pengusaha Muda
Mereka tak sekadar jadi anggota Pramuka tapi juga menjadi sosok entrepreneur.
KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Untuk menciptakan entrepreneur baru, sebanyak 80 anggota Pramuka Saka Wirausaha mengikuti program perkemahan akhir inkubasi bisnis di Kalurahan Preneur dan Mandiri Budaya Putat Kapanewon Patuk Gunungkidul, selama tiga hari Jumat-Minggu (8-10/11/2024).
Ketua Tim Saka Wirausaha DIY Wisnu Hermawan menjelaskan perkemahan akhir inkubasi bisnis menjadi tahap penggemblengan anggota Saka wirausaha agar menjadi benar-benar bisa menjadi pengusaha muda.
Ajang ini memang ditujukan untuk menggembleng anggota pramuka menjadi sosok entrepreneur. "Menjadi entrepreneur itu butuh proses-proses yang bertahap," kata dia usai membuka perkemahan Inkubasi Bisnis di Balai Budaya Putat, Jumat (8/11/2024).
Wisnu menambahkan, proses yang bertahap disesuaikan dengan kurikulum kepramukaan. Harapannya anggota pramuka Saka Wirausaha bisa menjadi wirausaha baru dan berkelanjutan menjalankan usaha tidak hanya sekadar menjadi anggota pramuka.
Kelola bisnis
Dia ingin anggota Saka Wirausaha benar-benar mempunyai usaha dan usahanya dijalankan. Sehingga, mampu menghasilkan keuntungan. Pasarnya juga bagus. Tata kelola bisnisnya baik serta memiliki legalitas. Dari aspek digitalisasinya juga semakin maju. "Ini kebanyakan kuliner ya kuliner yang saya lihat yang memang itu," ujarnya.
Dalam perkemahan inkubasi bisnis mereka dipaksa menggali potensi Kalurahan Putat kemudian memikirkan bagaimana pemasarannya. Ada upaya membimbing mereka untuk bisa memasarkan produk yang ada di Putat.
Anggota Saka Wirausaha bisa bersinergi dan yang terpenting memperoleh benefit. Mereka bisa berwirausaha dan terintegrasi dengan pengembangan kalurahan wisata.
Menurut dia, perkemahan Saka Wirausaha adalah kawah candradimuka bagi anggota untuk digembleng dan digodok untuk menjadi seorang entrepreneur sejati.
"Harapannya nanti adik-adik yang ada di sini nanti pada 5 atau 10 tahun ke depan ada yang menjadi seorang wirausaha," katanya. (*)