Pansa FC Bantul Siap Hadapi Calon Kuat Juara WPFL

Pansa FC Bantul Siap Hadapi Calon Kuat Juara WPFL

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Pertandingan liga futsal pro wanita atau Woman Pro Futsal League (WPFL) 2020 memasuki pekan keempat. Pada pekan tersebut pertandingan digelar di GOR Dabonsia Bojonegoro, 11-12 Januari 2020.

Klub futsal yang bermarkas di Bantul, Pansa FC, akan menghadapi KJI Jambi pada 11 Januari, setelah itu menghadapi calon kuat juara musim ini yang mengumpulkan sejumlah pemain bintang, Persiba Female FC, Minggu (12/1/2020).

Kapten tim Pansa FC, Dwie Apriliani Fitria Murti, mengakui pertandingan melawan Persiba Female dipastikan berjalan alot dan berat. Namun demikian, gelandang timnas sepakbola putri itu menandaskan, Pansa FC akan lebih termotivasi meraih kemenangan di Bojonegoro.

“Lawan Persiba Female, mungkin motivasi kami jadi lebih baik lagi, karena pemain-pemain mereka siapa yang nggak kenal. Jadi semua lawan mungkin menakutkan, karena persiapan mereka pasti lebih baik,” ujarnya.

Pemain yang berposisi sebagai ala di Pansa FC ini mengungkapkan dari sisi fisik, persiapan Pansa musim ini terbilang kurang ideal. Tim berkumpul untuk menjalani pemusatan latihan baru dapat efektif terlaksana setelah Sea Games 2019 usai. Hal ini karena sejumlah punggawa Pansa memang membela timnas sepak bola putri.

“Kita sudah main beberapa kali, mereka baru sekali. Ketemu di Bojonegoro, kita hari ini main, pekan depan juga main lagi. Dari segi fisik mungkin lebih siap mereka, tapi saya yakin kita bisa kalau kita berusaha,” tuturnya, Kamis (9/1/2020), sebelum berangkat ke Bojonegoro.

Selesaikan sejumlah problem

Pelatih Pansa FC, Dalmadji, menambahkan skuad asuhannya memiliki sejumlah problem yang harus diselesaikan. Persoalan itu tampak ketika hanya meraih dua hasil imbang di kandang sendiri pada seri ketiga di Yogyakarta. Dalmadji pun menyatakan Pansa FC akan lebih siap menghadapi seri keempat di Bojonegoro Jawa Timur.

“Untuk seri Bojonegoro, saya masih ada PR, dari kontrol bola, passing sama pandangan aja. Kontrol bola cuma satu arah saja ke belakang saja. Kurang menekan lawan, sudah berhadapan dengan kiper gagal,” ujarnya.

Meski gagal meraih kemenangan di seri III yang digelar di GOR Amongrogo Yogyakarta, tiga pemain Pansa FC dinobatkan sebagai pemain terbaik pada pekan ketiga Woman Pro Futsal League 2020.

Ketiganya adalah kiper Elina Indri Astuti yang hanya kebobolan satu gol dari dua pertandingan, Dwie Apriliani Fitria yang mampu menjaga dengan baik pertahanan Pansa, plus motor serangan yaitu Octaviantio Dwi Nurmalita yang berhasil menyelamatkan Pansa FC dari kekalahan berkat satu golnya ke gawang Netic. (sol)