Operasi Zebra Juga Tekankan Protokol Kesehatan

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA—Di tengah pandemi Covid-19 dan ketatnya aturan mengenai protokol kesehatan, masih ada saja masyarakat yang abai. Guna menanamkan kesadaran diri bagi pengguna jalan di wilayah DIY, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta mensosialisikan dua unsur penting dalam berlalu lintas saat ini, yaitu tertib lalu lintas dan patuh pada protokol kesehatan yang berlaku.

Operasi Zebra yang biasanya hanya menertibkan pengguna jalan terhadap kelengkapan surat dan izin mengemudi, kelengkapan dan kelaikan kendaraan, serta tertib pengendara terhadap marka dan rambu lalu lintas saat ini ternyata tidak cukup. Dalam Operasi Zebra yang digelar dalam kondisi pandemi titik berat tersebut ditambahkan kepada sosialisasi penerapan masyarakat terhadap protokol kesehatan.

“Pada operasi tertib lalu lintas dalam kondisi pandemi seperti ini pimpinan juga meminta kami untuk menitikberatkan kepada penerapan protokol kesehatan. Yaitu pembagian masker dan hand sanitizer kepada pengguna jalan,” papar Kanit Dikyasa Satlantas DIY, Iptu Maridja di sela-sela operasi zebra Kamis, (5/11/2020) di kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta.

“Ini adalah bentuk kepedulian kami kepada masyarakat agar tidak terpapar virus Corona. Kepada pengguna jalan tetap kita ingatkan juga agar selalu tertib dan patuh terhadap terhadap lalu rambu lalu lintas, menjalankan aturan lalu lintas yang ada,” imbuhnya.

“Hal ini pula berulang-ulang kami sampaikan kepada masyarakat. Mari kita sama-sama meningkatkan budaya tertib saat berlalu lintas dan tertib kepada protokol kesehatan yang ada. Tentu agar bisa selamat dan selalu dilindungi oleh Tuhan YME di manapun kita berada,” katanya.

Pengendara yang melintas di Titik Nol Kilometer terlihat tidak menggunakan masker pun langsung diberhentikan petugas. Hal pertama yang diingatkan adalah penggunaan masker secara benar sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku. Selanjutnya, pengendara akan diminta menunjukkan surat-surat dan bukti kelengkapan kendaraan sesuai aturan yang berlaku.

“Dalam Operasi Zebra 2020 ini, setiap hari kita membagikan 100 masker dan 50 hand sanitizer kepada masyarakat. Tersebar di titik-titik jalan yang sudah kita tentukan,” lanjutnya.

Dengan begini, lanjut Maridja, pihaknya berharap agar masyarakat bisa sadar dan mengerti dari dirinya sendiri atas kegunaan masker dan hand sanitizer itu mencegah dirinya terjangkit virus Corona, dan menghambat peredaran virus tersebut.

“Sehingga betul-betul agar masyarakat sadar dari hatinya sendiri untuk menjaga kesehatannya, keselamatannya dan orang lain. Walaupun saat ini masyarakat sudah taat melakukan apa yang jadi anjuran pemerintah, kita sebagai petugas tidak akan bosan-bosan selalu mengingatkan,”tutupnya. (*)