Menuju Pilpres 2024 Golkar Fokus Memperkuat Mesin Partai

Menuju Pilpres 2024 Golkar Fokus Memperkuat Mesin Partai

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – DPP Partai Golkar mulai serius melakukan persiapan menuju Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 yang rencananya dilaksanakan bersamaan dengan pemilu legislatif.

Jajaran parpol berlambang pohon beringin itu saat ini memilih lebih fokus memperkuat mesin partai, meskipun tidak menutup diri terhadap kemunculan relawan-relawan pendukung capres, termasuk relawan yang mengusung Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

“Kita juga agak kaget ada deklarasi relawan di berbagai tempat mendukung Pak Airlangga Hartarto. Kita cek ternyata bukan orang Golkar. Saya kira relawan penting tetapi kita harus cek mesin partai sebagai modal utama kita, karena punya struktur lengkap sampai ke desa dan kelurahan. Kita cek sekaligus untuk memanaskan mesin,” ungkap Zainudin Amali, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Golkar, Minggu (23/1/2021), di Hotel New Saphir Yogyakarta.

Kehadiran Zainudin didampingi sejumlah unsur DPP di antaranya Bendahara Umum Dito Ganinduto, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa Tengah dan DIY Iqbal Wibisono maupun Ketua DPD Partai Golkar DIY Gandung Pardiman, dalam rangka Konsolidasi Pemenangan Pemilihan Presiden 2024 DPD Partai Golkar DIY bertema Bersatu untuk Menang.

Kepada wartawan Zainudin menyampaikan DIY merupakan provinsi ke-12 yang dikunjungi dalam rangka konsolidasi pilpres, sekaligus memastikan struktur partai sudah bekerja sampai tingkat desa dan kelurahan.

Satu rangkaian dengan konsolidasi, digelar pula koordinasi dengan semua anggota DPRD dari parpol tersebut. Tujuannya tidak lain untuk kemenangan pilpres mengusung Airlangga Hartarto yang sudah diputuskan melalui munas maupun rapimnas sebagai capres.

“Memang Partai Golkar ingin kader atau ketua umum benar- benar menjadi capres. Sekarang modal kita 18 persen hasil perolehan suara Pemilu Legislatif 2019. Kita peringkat kedua perolehan kursi di DPR RI. Kita perlu kerja sama dengan parpol atau gabungan parpol untuk mencalonkan presiden,” ucapnya.

Ditanya mengenai persoalan internal di parpol tersebut, Zainudin Amali menyampaikan pada prinsipnya Golkar berupaya semaksimal mungkin mengemban amanah rakyat.

Konferensi pers Konsolidasi Pemenangan Pemilihan Presiden 2024 DPD Partai Golkar DIY, Minggu (23/1/2022), di Hotel New Saphir Yogyakarta. (istimewa)

Partai yang berpengalaman sejak zaman orde baru itu sudah mengarungi berbagai dinamika internal maupun eksternal. Golkar yang sempat disebut-sebut hancur karena reformasi, faktanya pada 2004 justru menjadi pemenang pemilu.

“Dinamika menjelang pemilu itu biasa. Kami tidak kaget dengan berbagai dinamika internal dan eksternal karena sudah berpengalaman mengarungi dinamika itu. Kami tetap optimistis,” ungkapnya.

Menjawab pertanyaan seputar kriteria sosok cawapres yang tepat bagi Airlangga Hartarto saat maju pilpres kelak, menurut Zainudin, yang dibutuhkan adalah pendamping yang bisa saling mengisi, ada chemistry serta memiliki basis yang kuat.

Kriteria lainnya adalah memahami dan mengerti tugasnya, bukan sebaliknya pendamping tetapi bergaya capres. “Bergaya capres itu tidak baik untuk perjuangan kita. Kriterianya adalah punya kecocokan dan visi yang sama memandang Indonesia ke depan. Golkar adalah partai tengah yang menjunjung NKRI dan pluralism,” kata dia. (*)