Harlah ke-53, KADIN DIY Menggelar Malam Syukuran
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Hari ulang tahun KADIN ke-53 diperingati dengan menggelar syukuran di Restoran Punokawan, Jalan KH A Dahlan No 73 Yogyakarta, Senin (27/9/2021) malam. Acara bertema “Menuju KADIN DIY yang Kuat dengan Semangat Profesional dan Kebersamaan Mampu Menghadapi Pandemi Covid-19”.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Koperasi UMKM DIY Srie Nurkyatsiwi, Kepala Istana Kepresidenan Yogyakarta Deni Mulyana, Mantan Kepala DPKKA DIY Bambang Wisnu Handoyo, dan seluruh jajaran Pengurus KADIN DIY yang diketuai Gusti Mangkubumi dan para undangan.
Ketua panitia, Hermawan Ardiyanto, menilai tema yang diangkat sangat tepat dan sesuai dengan kebutuhan organisasi. “Kebersamaan sangat penting untuk menguatkan konsolidasi kepengurusan KADIN DIY yang baru. Sedangkan profesionalitas sangat penting bagi pengusaha untuk tumbuhnya trust,” ujarnya.
Sementara Gusti Mangkubumi mengatakan, KADIN DIY merupakan mitra strategis bagi Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta untuk bersama-sama mendorong pertumbuhan ekonomi. “KADIN DIY memiliki komitmen untuk menumbuhkan perekonomian DIY dan membawa manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Sebelum menggelar malam syukuran, KADIN DIY telah melakukan kegiatan sosial berupa vaksinasi Covid-19 di setiap wilayah kabupaten dan kota yaitu di wilayah DIY. Selain itu juga dilanjutkan dengan bantuan sembako untuk pedagang kaki lima di lima kabupaten dan kota di DIY. Kegiatan ini merupakan upaya dari para pengurus KADIN DIY dalam membantu masyarakat DIY juga bersinergi dengan seluruh jajaran Pemerintah Daerah di DIY.
Gusti Mangkubumi menambahkan, selain memperingati Harlah KADIN juga merupakan soft launching Restoran Punokawan yang merupakan gagasan anak muda KADIN DIY dalam mewujudkan sebuah resto yang memberikan warna klasik tempo dulu.
Dalam acara itu Kepala Dinas Kopearasi UMKM DIY, Srie Nurkyatsiwi, mewakili Gubernur DIY, mengatakan KADIN DIY memiliki komitmen untuk membina seluruh UMKM DIY untuk melakukan kurasi produk yang berkualitas ekspor. Kurasi produk berupa kerajinan kulit dan anyaman sudah mampu menembus pasar Amerika Serikat. Hal ini adalah wujud kolaborasi antara Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta bersama KADIN DIY.
“Kami membuka diri bekerja sama dengan KADIN DIY untuk bersama membangun dan menumbuhkan lapangan pekerjaan bagi masyarakat DIY sehingga menumbuhkan perekonomian di tengah lesunya perekonomian karena adanya pandemi Covid-19,” ujar Siwi.
Sementara itu General Manager Restoran Punokawan, Richard Kaunang, mengatakan Restoran Punokawan ini adalah Café Resto yang mengakomodir semua kalangan dan menyediakan tempat indoor dan outdoor. Kafé ini bisa menampung sekitar 150 pengunjung jika dalam keadaan normal, akan tetapi pada saat ini hanya menampung 50 persen kapasitas.
“Kafé dan Resto kami bisa untuk meeting dengan ruangan AC maupun outdoor bagi kaum milenial disediakan spot foto yang instragamable,” kata Richard.
Richard Kaunang menambahkan, Café Resto Punokawan menyediakan kopi yang sangat istimewa beserta sajian menu Jawa dan western. “Fokus menu kami adalah makanan Jawa dan sajian kopi yang terbaik di Yogyakarta. Saya jamin kopi kami paling nikmat se Jogja,”ujarnya. (*)