GKR Mangkubumi Ingatkan Tantangan Pengurus Sako SPN DIY Makin Kompleks

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa) Kwartir Daerah DIY, Suraji Widarta, mewakili Ketua Kwarda DIY melantik dan mengukuhkan Pengurus Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) dan Pimpinan Satuan Komunitas Daerah (Pinsakoda) Sekawan Persada Nusantara (SPN) Daerah Istimewa Yogyakarta masa bakti 2021 – 2026 bertempat di Bumi Perkemahan Dewaruci Sanden, Bantul.

Hadir dalam acara tersebut, Mabida Sako SPN DIY, Pinsakoda SPN DIY, Kwarcab Bantul, Kwartir Ranting Sanden serta Ketua Satuan Komunitas Cabang (Sakocab) SPN se-DIY

Alek Rahmad selaku Wakil Ketua Pinsakoda SPN DIY dalam rilis yang dikirim ke redaksi koranbernas.id, Minggu (30/1/2022) malam menjelaskan, kegiatan dilaksanakan Sabtu (29/1/2022) kemarin.

Adapun pengurus Mabida Sako SPN DIY yang dilantik dan dikukuhkan, untuk Ketua Atus SyahbudinPh.D dan 22 orang pengurus Pinsakoda SPN DIY yang diketua oleh Sarjita, LMT.

Sekretaris Mabida sako SPN DIY, H. Jiwantara S.Pd, dalam sambutannya menerangkan, bahwa gerakan pramuka siaga di gudep agar lebih digiatkan. Pembinaan pramuka siaga ini bertujuan mencetak gerasi penerus yang mempunyai enam thabi’at luhur yaitu Jujur, Amanah, Mujhid Muzhid, Rukun, Kompak dan Kerja Sama yang baik.

Ketua Kwarda DIY GKR Mangkubumi dalam sambutan tertulis yang dibacakan Suraji mengucapkan selamat kepada Mabida dan Pinsakoda DIY yang baru saja dilantik. Kwarda DIY mengharapkan, langkah-langkah strategis dan kiprahnya dalam gerakan pramuka dari pengurus baru.

“Tantangan generasi muda semakin kompleks, sehingga diperlukan peran serta gerakan pramuka DIY. Salah satu masalah yang kita hadapi adalah kurangnya kualitas dan kuantitas anggota dewasa, kurangnya keterlibatan pimpinan lembaga pendidik formal dan non formal di satuan pendidikan. Oleh karena itu, sudah saatnya kita merumuskan langkah-langkah untuk mengejar kemajuan dan mengatasi kelemahan-kelemahan tersebut. Kesuksesan sako SPN dalam menyelenggarakan kegiatan pramuka di DIY, telah diakui oleh banyak pihak. Keberadaan sakoda SPN DIY sangat dinantikan fungsi, peran dan kiprahnya, dalam gerakan pramuka di DIY,” ujarnya.

Wakil Ketua Bidang Binawasa Kwarda DIY ini menambahkan, bahwa fokus gerakan pramuka saat ini adalah percepatan pencapaian pramuka garuda dan pramuka istimewa. Di setiap tingkat mulai dari kwartir cabang hingga gugus depan, hendaknya dibuat data jumlah, kualitas, maupun kuantitas anggotanya dan dilaporkan. Pada tahun 2022 ini rencananya akan diadakan Jambore Nasional. Pihak Kwarda DIY berharap agar anggota pramuka dari Sakoda SPN DIY ikut berpartisipasi dalam acara tersebut. (*)