Digelar Sarasehan Kopi dan Barista, Angkat Potensi Kopi Merapi

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Danang Maharsa menggelar Sarasehan Kopi dan Barista di Rumah Dinas Wakil Bupati Sleman, Sabtu (18/6/2022) malam. Kegiatan tersebut dalam rangka perayaan Bulan Bung Karno bertema bangkit bersama membangun peradaban dunia.

Beberapa  waktu lalu, PDI Perjuangan juga membuat gagasan yang sama yakni festival kopi tanah air, dalam rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-49 PDI Perjuangan.

Gagasan tersebut muncul sebagai wujud dukungan kepada petani Indonesia khususnya petani kopi, apalagi PDI Perjuangan berkomitmen menjadikan Indonesia sebagai juara kopi dunia.

GM Totok Hedi Santosa selaku Sekretaris DPD PDI Perjuangan DIY mengapresiasi dan menganggap kegiatan Sarasehan Kopi dan Barista sangat membanggakan karena tema tentang kopi juga diangkat oleh DPP PDI Perjuangan.

Kegiatan Sarasehan Kopi dan Barista ini dihadiri oleh perwakilan kader PDI Perjuangan Kabupaten Sleman, baik itu pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sleman maupun perwakilan PAC serta perwakilan Nahdhatul Ulama.

"Hari Bung Karno juga mengingatkan kita kepada persahaban Bung Karno dan Nahdhatul Ulama, bagaimana kemudian bersama-sama berkomitmen membangun negara ini berdasarkan Pancasila, yang pada intinya kita satu sama lain bergotong royong, menjaga kebhinnekaan, menjaga pluralitas, selalu bertoleransi terhadap perbedaan yang ada," kata Totok Hedi.

Danang Maharsa selaku kader PDI Perjuangan menyampaikan Sarasehan Kopi dan Barista dalam rangka peringatan perayaan Bulan Bung Karno sesuai dengan instruksi Megawati sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan yang mempunyai harapan Indonesia bisa menjadi penghasil kopi terbaik di dunia.

"Kabupaten Sleman merupakan daerah penghasil kopi Merapi, rasanya khas dan ini merupakan kebanggaan bagi daerah. Selanjutnya kegiatan ini sebagai sarana memperkenalkan kopi Merapi dan kami mempunyai komitmen mengangkat kopi Merapi agar lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas," kata Danang.

Sumijo, pengusaha kopi Merapi sekaligus pembicara Sarasehan Kopi dan Barista menjelaskan potensi kopi Merapi sangat besar dan mempunyai harapan ke depannya terus didampingi dan mendapatkan dukungan pemerintah daerah serta PDI Perjuangan.

"Partai politik menurut saya yang mempunyai perhatian kepada kopi adalah PDI Perjuangan. Setahu saya belum ada partai politik yang mempunyai perhatian khusus kepada kopi selain PDI Perjuangan," kata Sumijo.

Sumijo merasa bangga atas dukungan serta perhatian dari PDI Perjuangan terhadap keberadaan kopi di Indonesia.

Sarasehan sempat diselingi perayaan ulang tahun Danang Maharsa yang juga Wakil Bupati Sleman.

Danang  menyampaikan kegiatan Sarasehan Kopi dan Barista merupakan suatu kebetulan bersamaan dengan hari lahirnya, oleh karena itu memohon doa dalam membangun dan memimpin Kabupaten Sleman jauh lebih baik lagi.

"Mohon doanya agar saya bisa terus membersamai masyarakat dalam membangun Kabupaten Sleman," ucapnya.

Perayaan ulang tahun diisi pemotongan tumpeng dan doa bersama.

"Terima kasih banyak buat rekan-rekan yang hadir dalam kegiatan ini, tentu doa dari rekan-rekan semua menjadikan semangat dan motivasi saya untuk terus berjuang bersama masyarakat Sleman," kata Danang. (*)