Dapur Umum untuk Warga Terdampak Covid Bermanfaat

Dapur Umum untuk Warga Terdampak Covid Bermanfaat

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdampak langsung terhadap kehidupan warga Yogyakarta. Guna meringankan beban warga terdampak, PAC PDI Perjuangan Pakualaman melaksanakan kegiatan Gotong Royong Beras untuk Dapur Umum di Kelurahan Purwokinanti.

Keberadaan Dapur Umum di Kelurahan Purwokinanti Kemantren Pakualaman Yogyakarta ini dalam rangka memberikan dukungan kepada masyarakat.

“Semoga bermanfaat untuk warga terdampak yang membutuhkan. Kita juga mengantarkan dan membagikan 1.000 masker beberapa waktu lalu,” kata Ferdian Indarto, Ketua PAC PDI Perjuangan Pakualaman Yogyakarta, Kamis (5/8/2021).

Bantuan logistik beras itu diserahkan langsung Ketua PAC Pakualaman Ferdian Indarto didampingi Sekretaris PAC Pakualaman Moh Reza Murtaza diterima Lurah Purwokinanti Sugiarti SIP.

Turut hadir Ketua TP PKK Kelurahan Purwokinanti Dra Veronica Esti Sri Wuryani dan Bendahara TP PKK Kelurahan Purwokinanti, Endang Mulia.

Dapur Umum Kelurahan Purwokinanti menyediakan nasi bungkus yang disalurkan untuk masyarakat terdampak dan terpapar Covid-19 selama masa PPKM Darurat di wilayah tersebut.

Ferdian Indarto berharap d dapur umum ini membantu dan memberikan dukungan untuk masyarakat, sehingga semangat gotong royong yang besar di tengah pandemi ini tidak luntur.

“PPKM Darurat adalah upaya kita bersama melindungi diri, keluarga dan lingkungan sekitar dari Covid-19. Tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan segera vaksinasi bila ada kesempatan,” kata Ferdian.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Eko Suwanto menyatakan setiap kader partai diharapkan menjadi pelopor dan teladan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran penyakit menular.

“Lewat gotong royong, saling memberikan pitulungan kepada sesama kita tuntaskan upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Warga Yogyakarta diminta bangkit dan jangan menyerah. Selain itu, juga jangan kendor melaksanakan protokol kesehatan rajin cuci tangan pakai sabun, pakai masker, jaga jarak serta menerapkan perilaku hidup sehat.

Eko Suwanto yang juga Ketua Komisi A DPRD DIY ini menyatakan saling bantu dengan bergotong royong sangat bermakna bagi mereka yang terdampak Covid-19. Rasa empati harus dihadirkan agar keluarga yang terdampak segera bangkit, kembali, hidup sehat dan menjalankan aktivitas sehari-hari.

Dia menambahkan, monitoring dan evaluasi PPKM penting untuk menuntaskan langkah memutus mata rantai penyebaran penyakit menular tersebut.

Berdasarkan laporan situasi Covid-19 di DIY hingga Sabtu 7 Agustus  2021 ada penambahan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 1.378, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi  128.487.

Penambahan kasus sembuh sejumlah 2.116 sehingga total sembuh menjadi 87.640. Penambahan kasus meninggal sebanyak 83, sehingga total kasus meninggal menjadi  3.848. (*)