Calon Batal Maju Pilkada, Relawan Dibubarkan

Komitmennya adalah turut berpartisipasi membangun Purworejo.

Calon Batal Maju Pilkada, Relawan Dibubarkan
Wahyu Susilo, juru bicara relawan Gus Maskur. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Relawan Sutoyo yang tersebar di seluruh Kabupaten Purworejo Jawa Tengah resmi dibubarkan. Sutoyo yang foto-fotonya sempat muncul di angkot dan menghiasi sejumlah tempat di Kabupaten Purworejo awalnya disebut-sebut  bakal meramaikan bursa Pemilikan Kepala Daerah (Pilkada) Purworejo.

Seiring perkembangan dan situasi politik yang kian dinamis menjelang Pilkada Kabupaten Purworejo 27 November 2024, relawan mengalami kebingungan untuk perjalanan berikutnya, karena vakum tanpa kegiatan selama 1,5 tahun.

Wahyu Susilo selaku jubir (juru bicara) relawan Sutoyo mengaku telah membubarkan organisasi itu. "Relawan Sutoyo vakum sekitar 1,5 tahun, selama itu tidak ada aktivitas. Kami membubarkan diri. Sebagai gantinya kami menjadi Relawan Bolone Gus Maskur Seduluran Salawase. Pergantian nama tersebut telah melalui musyawarah bersama relawan lainnya," ujar Wahyu Susilo di kediamannya Desa Watukuro Kabupaten Purworejo, Minggu (9/6/2024) sore.

Dia mengatakan relawan tersebar di 16 kecamatan. Tidak menutup kemungkinan jumlah relawan bertambah. "Relawan-relawan atau orang-orangnya sama dari seluruh 16 kecamatan di Kabupaten Purworejo. Namanya yang diganti atau berubah, Relawan Bolone Gus Maskur Seduluran Salawase,” jelasnya.

Pemikiran dan biaya

Menurut dia, relawan tidak membeda-bedakan apapun latar belakangnya, karena satu komitmennya adalah turut berpartisipasi membangun Purworejo, mewarnai yang positif bagi Kabupaten Purworejo maupun Jawa Tengah umumnya.

Mantan Kepala Desa Watukuro yang juga pencipta lagu itu menyatakan Sutoyo batal maju mengikuti bursa Pilbup Purworejo 2024. Para relawan tidak tinggal diam. Tenaga, waktu, pemikiran dan biaya yang sudah dikeluarkan bertahun-tahun jangan sampai sia-sia.

"Maka dibentuk relawan baru. Sebagai penanggung jawab adalah Gus Maskur. Saya selaku juru bicara. Mengapa dinamakan Bolone Gus Maskur Seduluran Salawase?  Harus diakui, karena selama ini Gus Maskur ngopeni dan memperhatikan relawan, terlebih selama vakum lebih dari 1,5 tahun. Gus Maskur yang memang melakukan pembinaan," kata Susilo.

Dia mewakili relawan lainnya memberikan apresiasi kepada Gus Maskur yang mau ngemong dan ngopeni selama ini. "Semoga perkumpulan kami dapat langgeng, menjadi wadah silaturahim siapa saja tanpa batas, untuk mewarnai positif Kabupaten Purworejo," harapnya.

Beri dukungan

Nah, selanjutnya karena ini menjelang hajatan pilkada baik itu pilgub maupun pilbup, relawan kami juga akan memberikan dukungan. Dukungan bagi cabup atau cagub, yang utama adalah untuk kepentingan masyarakat," lanjut Susilo yang juga pelatih bola voli putra maupun putri itu.

Gus Maskur selaku pengasuh Laskar Langit Purworejo yang dihubungi media terkait dibentuknya Relawan Bolone Gus Maskur Seduluran Salawase, belum memberikan tanggapan. Yang bersangkutan sedang berada di luar kota. (*)