AstraZeneca Ajak Karyawan Tanam Pohon di Kawasan Bersejarah Jogja

AstraZeneca Ajak Karyawan Tanam Pohon di Kawasan Bersejarah Jogja
Aksi tanam pohon di area seluas 2.500 meter persegi di Kawasan Wisata Candi Banyunibo oleh karyawan AstraZeneca Indonesia. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--AstraZeneca Indonesia bersama seluruh karyawannya berkolaborasi dengan organisasi nirlaba Trees4Trees (T4T) dan National Safety Council (NSC), melakukan program penanaman pohon di salah satu situs warisan bersejarah Yogyakarta, yaitu Kawasan Wisata Candi Banyunibo.

Penghijauan dilakukan di atas lahan seluas 2.500 meter persegi. Kegiatan yang dilangsungkan bersamaan dengan program team building ini, bertujuan untuk merehabilitasi lingkungan dan mewujudkan komitmen perusahaan terhadap target dan ambisi zero carbon by 20251.

Sewhan Chon, Presiden Direktur AstraZeneca Indonesia dalam rilisnya mengatakan, perusahaan menegaskan kembali komitmen bersama dengan pemerintah dan organisasi non-pemerintah, dalam mengupayakan pelestarian lingkungan.

“Dengan melakukan aksi tanam pohon, kami berharap kegiatan ini dapat membantu menghijaukan kembali Kawasan Wisata Candi Banyunibo, Sleman, Yogyakarta,” kata Sewhan, Kamis (25/5/2023).

DIkatakan, AstraZeneca memiliki program global AZ Forest dan Indonesia menjadi salah satu tujuan program tersebut dengan target penanaman 20 juta sampai dengan tahun 2025. Program ini dilaksanakan atas kesadaran Bersama hubungan langsung antara upaya penghijauan kembali atau reboisasi dan dampaknya terhadap iklim dan kesehatan manusia.

AstraZeneca Indonesia berharap, program tahunan ini dapat memberikan andil dalam membantu pemerintah mencapai target dari komitmen untuk Indonesia dengan lingkungan hidup yang semakin berkelanjutan.

Berbagai macam varietas pohon yang akan ditanam di Candi Banyunibo adalah jenis Damar, Jabon, Jati, Mahoni, Alpukat, Durian, Sawo, dan jenis tanaman hias sebanyak berupa jenis Pucuk Merah.

“Kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan area Banyunibo, serta mendorong pemanfaatan kekayaan sumber daya alam yang dapat membantu memperbaiki perekonomian masyarakat sekitar,” lanjutnya.

AZ, secara global menginisiasi “AZ Forest” yaitu melakukan reboisasi 50 juta pohon di berbagai negara pada tahun 2025. Indonesia merupakan salah satu negara yang menjadi perhatian utama dalam program ini.

Dalam kurun waktu lima tahun, AstraZeneca turut mendukung lingkungan yang sehat, serta meningkatkan pembangunan sosial ekonomi masyarakat Indonesia. Program lanjutan dari inisiatif AZ Forest di Indonesia ini kini sudah memasuki tahun ketiga.

“Kami melalui Trees4Trees (T4T) telah menandatangani perjanjian dengan pengelola Kawasan Wisata Candi Banyunibo untuk melakukan pemantauan terhadap tanaman yang telah ditanam dalam kurun waktu setahun ke depan,” lanjutnya.

Pandu Budi Wahono, Program Manager Trees4Trees menambahkan, tahun ini kerjasama tersebut sudah memasuki tahun ketiga untuk program di DAS Citarum Jawa Barat.

“Kami harap kegiatan di Yogyakarta ini dapat berkontribusi mendukung pemeliharaan lingkungan di sekitar kawasan yang lekat dengan kepentingan budaya masyarakat Yogyakarta ini,” papar Pandu. (*)