Akibat Puntung Rokok, Gedung Setda Purworejo Nyaris Terbakar

Akibat Puntung Rokok, Gedung Setda Purworejo Nyaris Terbakar

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO--Masyarakat Purworejo dikejutkan dengan kebakaran kantor yang berada Komplek Setda kabupaten Purworejo Jawa Tengah.

Kejadian kebakaran kecil yang terjadi di sayap barat lantai 3 gedung Badan Pengelolaan Kekayaan dan Pendapatan Aset Daerah (BPKPAD) Kabupaten Purworejo yang berlokasi di komplek Sekretariat Daerah, tidak berdampak pada aktifitas kerja BPKPAD maupun Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP).

Gedung lantai 3 itu digunakan sebagai kantor sementara Dinas PMPTSP. Sedangkan lantai 1 dan 2 digunakan BPKPAD.

Seperti dijelaskan Kepala BPKPAD Agus Ari Setiyadi SSos, bahwa kejadian kebakaran kecil tersebut bukan gedungnya, tetapi hanya pada sayap barat lantai 3 atau tangga naik menuju lantai 3.

“Kejadian Kamis (16/6/2022) pagi sekitar pukul 09.15 WIB, saat terlihat ada asap, dengan sigap kami melakukan tindakan darurat dengan mengevakuasi teman-teman keluar ruangan, memadamkan listrik, dan menyemprot dengan Alat Pemadaman Api Ringan (APAR) sebanyak 2 tabung. Alhamdulilah langsung padam,” kata Agus Ari.

Artinya imbuh dia, gedung BPKPAD dan PMPTSP aman, tetap beraktifitas normal.

“Namun dalam kejadian ini kami tetap melalui prosedur yakni melaporkan kepada Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar) serta Kepolisian Purworejo, untuk dilakukan pendinginan lokasi serta mengetahui penyebabnya. Dinyatakan aman terkendali pada pukul 10.00 WIB, dan berdasar keterangan polisi penyebabnya puntung rokok yang membakar kertas, jadi bukan karena arus pendek listrik,” jelas Agus ditemui di ruang kerjanya.

Dikatakan, pada sayap itu terdapat 2 kursi panjang yang tercatat asetnya Dinas PTMPTSP. Walaupun itu sebenarnya bukan tempat istirahat melainkan tangga yang menghubungkan antar lantai di gedung ini tetapi di tempatkan 2 kursi dan ada dos sampah. Karena tempat sampah berbahan dos kertas, maka memicu terjadinya kebakaran ketika ada yang membuang puntung rokok yang masih menyala.

Agus Ari menambahkan, kerusakannya terdiri dari 2 kursi dan kusen jendela. Sedangkan dokumen apapun tidak ada, karena bukan ruangan. Untuk pelayanan dan aktifitas pekerjaan tidak terganggu, semua berjalan normal. Tindakan selanjutnya perbaikan kusen dan kaca pada jendela juga dilakukan pengecatan pada dinding gedung.

“Saya tidak ingin mencari kambing hitam dari kejadian ini, yang penting diambil hikmahnya dan dijadikan pengalaman yang berharga agar tidak terulang. Kita dalam bekerja apapun harus berhati-hati dan harus waspada,” sebut Agus Ari, dalam rilis yang disampaikan Dinas Kominfo Purworejo, Kamis sore (16/6/2022).

Hal sama juga ditegaskan Kepala Dinas PTMPTS Agung Wibowo AP MM, bahwa tidak ada kebakaran gedung, yang ada hanya kursi yang terbakar diluar gedung. Itupun juga kursi yang sudah tidak terpakai oleh kami yang kebetulan di tempatkan di dekat tangga pintu masuk lantai 3 gedung BPKPAD.

Dikarenakan tempat kejadian yang sempit juga material yang mudah terbakar adalah busa dan kulit maka asap yang ditimbulkan tebal.

Terkait dengan aktifitas pekerjaan lanjut Agung, tidak ada yang terganggu disini karena pelayanan Dinas PMPTSP sudah di pindahkan di Mall Pelayanan Publik. “Kami berharap agar semua orang bisa berhati-hati dengan perilaku atau hal-hal yang dapat menimbulkan permasalahan seperti api dan yang lainya,” harap Agung di sela aktifitas kerjanya. (*)