Akibat Pandemi, Omset Warung Burjo Johan Menurun

Akibat Pandemi, Omset Warung Burjo Johan Menurun

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Pandemi Covid-19 yang sudah memasuki tahun ke-3 berdampak pada banyak sektor usaha. Banyak yang omsetnya menurun, bahkan tidak sedikit pula yang harus gulung tikar.

Seperti hasil observasi yang dilakukan dua mahasiswa Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST), Wiliam Kerby Pratama Bata Wahat dan Soni Kurniawan, terhadap usaha Burjo milik pasangan suami isteri, Johan (32 tahun) dan Ineke (30 tahun), di kawasan Timoho, Kota Jogja.

"Usaha Burjo Pak Johan ini mengalami penurunan omset. Angkanya untuk keuntungan menurun 1,5 persen," kata Kerby melalui rilis yang dikirim ke redaksi koranbernas.id, Sabtu (12/3/2022).

Penyebabnya ada kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang membuat masyarakat mengurangi kegiatan di luar rumah. Begitu juga, banyak orang yang kos di Jogja pulang ke daerah masing-masing karena ada kebijakan work from home ataupun efek dirumahkan dari tempatnya bekerja.

Sementara Johan menjelaskan, yang menjadi hambatan usaha yang digelutinya saat ini adalah bagaimana cara meningkatkan kembali omset penjualannya.

"Banyak pelanggan saya yang pulang ke kampung halaman, misal anak kos. Selain juga adanya beberapa pesaing usaha seperti penjual makanan keling yang sering berdagang keliling di sekitar lokasi Burjo saya ini," katanya.

Untuk mengatasi kondisi sulit yang dialaminya, Johan menyatakan solusi yang bisa dilakukannya adalah tetap berjualan seperti biasanya dan menyediakan beberapa produk-produk baru seperti gorengan serta menambah varian menu makanan. (*)