Yuni Astuti Meyakini Rangkaian Agenda Kerja Jokowi di Yogyakarta Mampu Mendongkrak Suara Prabowo-Gibran

Kehadiran Jokowi di Yogyakarta menjadi semacam pengingat kembali kesuksesan kinerja Jokowi selama hampir sepuluh tahun.

Yuni Astuti Meyakini Rangkaian Agenda Kerja Jokowi di Yogyakarta Mampu Mendongkrak Suara Prabowo-Gibran
Ketua Dewan Penasehat Relawan Bepro DIY, Yuni Astuti. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan rangkaian agenda kerja di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sejak Sabtu (27/1/2024) dan dijadwalkan akan terus berkegiatan di Yogyakarta hingga Rabu (31/1/2024) mendatang. Berbagai kegiatan kerja di DIY dilakukan oleh Jokowi.

Pada Sabtu (27/1/2024) sore, Jokowi ditemani oleh putra bungsunya Kaesang Pangarep dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni bermain sepak bola bersama anak-anak dari SSB di Lapangan Gamplong Moyudan Sleman.

Kemudian, Minggu (28/1/2024) pagi, Jokowi sempat bersepeda bareng Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kota Yogyakarta. Setelah itu, Jokowi dan AHY sarapan bareng di Gudeg Yu Djum Jalan Wijilan.

Jokowi juga berkunjung ke Keraton Yogyakarta bertemu Sri Sultan Hamengku Buwono X. Pertemuan ini digelar di Keraton Kilen Keraton Yogyakarta.

ARTIKEL LAINNYA: Permintaan Rumah Subsidi di DIY Tinggi, Harga Tanah Selangit

Ketua Dewan Penasehat Relawan Bersama Prabowo (Bepro) DIY,  Yuni Astuti, menyebutkan berbagai kegiatan Jokowi di Yogyakarta ini tentu menjadi bagian dari tugas kerja sebagai seorang Presiden RI.

Yuni Astuti menilai kehadiran Jokowi di Yogyakarta secara tak langsung akan membawa dampak pada perolehan suara pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Walaupun Pak Jokowi hadir sebagai seorang Presiden saat melakukan agenda kerja di Yogyakarta tapi membawa dampak pula pada Prabowo dan Gibran. Saya melihat akan ada Jokowi effect pasca-kehadiran Pak Jokowi di Yogyakarta," kata Yuni Astuti, Minggu (28/1/2024).

Caleg DPR RI nomor urut 2 dari Partai Gerindra untuk Daerah Pemilihan (Dapil) DIY ini meyakini Jokowi effect akan membantu mendongkrak perolehan suara Prabowo-Gibran di Yogyakarta.

ARTIKEL LAINNYA: Berlari Sekaligus Berbagi untuk Penyintas Kanker, Ribuan Runner Mengikuti Run for Hope

"Dari beberapa survei, saat ini di DIY perolehan suara Prabowo-Gibran masih berada pada peringkat pertama namun angkanya masih tipis dengan pesaing lainnya. Kehadiran Pak Jokowi tentu akan membantu mendongkrak perolehan suara Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 di DIY sesuai target yaitu menang satu putaran," ungkap Yuni Astuti.

Politisi Gerindra ini menyebutkan pada Pilpres 2019, perolehan suara Jokowi sangatlah tinggi di DIY yaitu hampir mencapai 70 persen.

"Kalau melihat dari Pilpres 2019 kan suara Pak Jokowi sangat tinggi di DIY. Artinya, di DIY ini merupakan salah satu basis suaranya Pak Jokowi. Selain itu hingga saat ini tingkat kepuasan masyarakat pada kinerja Pak Jokowi juga tinggi," terang Yuni Astuti.

"Menurut saya kehadiran Pak Jokowi saat ini tentu akan berdampak pada Prabowo-Gibran. Pemilih Pak Jokowi di 2019 yang saat ini berada di paslon lain sangat mungkin akan berpindah atau berganti haluan kepasangan Prabowo-Gibran pasca kedatangan Pak Jokowi di Yogyakarta," urai Yuni Astuti.

Menurut dia, kehadiran Jokowi di Yogyakarta menjadi semacam pengingat kembali kesuksesan kinerja Jokowi selama hampir sepuluh tahun dan bagaimana kecintaan masyarakat Yogyakarta pada sosok Jokowi. (*)