Tim PKK Kota Yogyakarta Memantau Balita
Arie Giyarto 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Sejumlah 40 bayi dan balita di RW 08 Kelurahan Sorosutan Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta, Minggu (15/11/2020) dipantau tumbuh kembangnya.
Ini merupakan bagian dari kegiatan Relawan Sehat Dapur Balita Peduli Covid-19. Sehari sebelumnya para kader dari 5 RT berkeliling mendata bayi dan balita. Sedangkan yang hadir di balai RW hanya orang tuanya.
Mereka menjawab serangkaian pertanyaan dari para kader seputar tumbuh kembang anak. Pada meja terakhir ada soal solusi dari Tim Sigrak bagi yang bermasalah.
Weny dan dr Tety dari PKK Kota Yogyakarta mengatakan gerakan ini mengantisipasi kemungkinan bertambahnya stunting. Pada masa pandemi Corona, ada kemungkinan terdapat bayi dan balita kurang terurus asupan makanan bergizi terutama pada keluarga terdampak.
Berbeda dengan Yandu Balita yang sudah lama berlangsung dengan bantuan dana pemerintah, Dapur Balita Peduli Covid-19 ini dananya bersumber dari swadaya masyarakat dengan mengutamakan budaya gotong royong yang tumbuh subur di Kota Yogyakarta disertai semangat Ngluwihi Mbagehi.
“Tidak berat kok menggerakkan swadaya masyarakat untuk melaksanakan kegiatan ini. Terutama bahan-bahan mentah karena kalau kelebihan bisa ditukarkan uang dulu menunggu sampai kegiatan berikutnya,” kata Weny.
Kedua pegiat PKK Kota Yogyakarta itu berharap, kegiatan yang baru pertama kali dilakukan di RW 08 ini terus berlanjut sehingga tumbuh kembang anak terpantau sesuai SOP.
Di antaranya tambahan berat badan bayi berapa ons pada usia sebulan, dua bulan, tiga bulan dan seterusnya. “Kalau tidak mencapai, apa yang harus dilakukan,” ucapnya.
Apresiasi
Lurah Sorosutan Muhammad Zul Azmi S STP mengapresiasi berbagai kegiatan sangat positif yang dilakukan warga RW 08. Hari itu, dia juga meninjau Bank Sampah.
Di RT 31 ada Pasar Gratis berupa aneka sayuran, bumbu, bahan lauk dan makanan yang boleh diambil siapa pun tanpa membayar. Barang-barang itu terkumpul dari warga setempat.
Siang harinya Takmir Masjid Baiturrohim RT 29 membagikan 100 paket lauk siap santap dengan sistem kupon. Warga terdampak pandemi merasakan manfaat dari kegiatan yang berlangsung setiap Minggu itu. Mereka sangat terbantu.
Pembagian lauk ditunggui Ketua RW 08 RM Irianto SIP serta ketua TP PKK RW 08, Dra Sri Mulyani.
Rencananya pada 17 November 2020 anak-anak setempat akan mendapatkan pembagian susu dari produsen susu ternama. (*)
