Tim Paslon Halim-Aris Kampanye Sambil Nglarisi Pedagang
Mereka menginginkan Halim yang merupakan bupati petahana menjabat kembali.
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Bantul melaksanakan sosialisasi dan kampanye ke Pasar Wage dan Pasar Piyungan Jalan Wonosari, Selasa (15/10/2024) pagi. Tim dari PSI membagikan 500 kalender dan stiker di dua pasar itu.
Para pedagang dan pengunjung pasar tampak antusias menyambut kedatangan tim kampanye pasangan nomor urut 2 Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta tersebut dan beberapa kali para pedagang mengucapkan kalimat "Pak Halim maneh...Pak Halim maneh wae, Pak Halim maneh bupatine."
Ada juga pedagang yang menyatakan ikut mendukung bahkan ikut membagi kalender di tempat tinggalnya. Bahkan saking antusiasnya,tim kampanye sampai kehabisan kalender.
"Alhamdulillah antusiasme pedagang maupun pengunjung pasar terhadap pasangan Pak Halim-Aris ini sangat tinggi. Mereka menginginkan Pak Halim yang merupakan bupati petahana tetap menjabat kembali periode lima tahun ke depan," kata Almira, Ketua DPD PSI Kabupaten Bantul, kepada koranbernas.id di lokasi.
Kampanye Tim Halim-Aris sambil nglarisi pedagang. (sariyati wijaya/koranbernas.id)
Almira mengatakan tim dari partainya akan berkeliling di 17 PAC se-Kabupaten Bantul untuk melaksanakan kampanye dan sosialisasi. Kegiatan saat ini berada di Kapanewon Piyungan dengan didampingi Ketua PAC Piyungan, Flora Napitupulu dan para pengurus.
Tidak hanya berkampanye ataupun melakukan sosialisasi namun tim dari DPD PSI kabupaten Bantul ini juga nglarisi pedagang. Ada yang membeli kacang tanah, ayam dan barang belanjaan yang lain.
"Ini juga wujud dukungan kami terhadap eksistensi pasar tradisional yang ada di wilayah Bantul," kata Almira, sekaligus sejalan dengan program Paslon Halim-Aris yang akan terus mendukung keberadaan UMKM dan para pedagang serta pasar tradisional.
"Kami sengaja melaksanakan sosialisasi dan kampanye di pasar. Dengan harapan paslon Halim-Aris semakin dikenal oleh masyarakat khususnya pedagang dan pengunjung pasar. Memang di sinilah tempat bertemunya masyarakat setiap hari," kata Flora. (*)