STAI An-Nawawi Kini Bertransformasi Menjadi Institut Agama Islam An-Nawawi

STAI An-Nawawi Kini Bertransformasi Menjadi Institut Agama Islam An-Nawawi

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO--Visitasi alih status Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) An-Nawawi menjadi Institut Agama Islam (IAI) An Nawawi telah dilakukan pada Sabtu (19/11/2022).

Wakil Direktur 3 Bidang kemahasiswaan, Anwar Makrufi mengatakan, pihaknya didatangi visitor dari Kemenag Agama RI, Dirjen Pendidikan Islam, Sabtu (19/11/2022). Mereka adalah Ahmad Bahiej (Kepala Biro HKLN), Tholip Al-Asyhar (Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama) dan Aziz Hakim (Kasubag TU Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam).

“Kedatangan tim dari Kemenag RI adalah untuk mengasesment laporan terhadap proposal alih status dari Sekolah Tinggi Agama Islam An-Nawawi menjadi Institut Agama Islam An-Nawawi. Visitasi bisa berlangsung selama 1 hari. Alhamdulilah bisa dirawuhi Ketua Yayasan dan sivitas akademi An-Nawawi bisa hadir,” sebutnya, Selasa (22/11/2022), di Kampus setempat.

Anwar menambahkan tim kemenag memberikan klarifikasi proposal yang diajukan pihaknya. Kemarin banyak hal yang diverikasi antara lain jumlah dosen.

“Untuk alih status dosen magister minimal 20 orang, An-Nawawi ada 40 dosen magister lebih. Untuk doktor syarat minimal ada 4 orang, kita ada 5 doktor dengan berbagai disiplin ilmu,” jelas dia.

Ketentuan lainnya adalah, untuk Program Studi (prodi), syarat minimal 6 prodi, STAI An-Nawawi memiliki 7 prodi. Serta persyaratan memiliki minimal 2 prodi terakteditasi baik dan kampus tersebut sudah ada.

“Kami berharap dengan berubahnya status Sekolah Tinggi Agama Islam menjadi institut, animo masyarakat akan bertambah dan produktifitas dosen meningkat. Berimbas kepada masyarakat sekitar, saat ruh-ruh nilai pesantren yang mengajar tawasuf moderat dalam beragama serta bisa lebih menjual nilai pesantrenan ke masyarakat,”harap Anwar. (*)