Serambi MyPertamina Siap di 6 Rest Area sepanjang Tol Trans Jawa

Serambi MyPertamina Siap di 6 Rest Area sepanjang Tol Trans Jawa
Ega Legowo Putra meninjau kesiapan Pertamina Patra Niaga di sejumlah titik jalur pemudik. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, JAKARTA—Tahun ini, Pertamina Patra Niaga menyiapkan Serambi MyPertamina di 6 Rest Area sepanjang Tol Trans Jawa. Letaknya ada di Rest Area KM 43 A, Rest Area KM 57 A, Rest Area KM 260 B, Rest Area KM 379 A, Rest Area Tol Mojokerto – Surabaya 725 A, serta Rest Area Tol Pandaan Malang 66 A.

Serambi MyPertamina merupakan fasilitas tempat singgah sementara yang tersedia di rest area jalur tol. Terdapat fasilitas tempat istirahat, mini klinik kesehataan, ruang menyusui (nursery room), ambulan yang siaga, musholla, tempat bermain anak, serta informasi layanan promosi. Semua layanan dan fasilitas di Serambi MyPertamina dapat dinikmati Pelanggan Pertamina secara gratis hanya dengan memiliki aplikasi MyPertamina.

Di sela-sela peninjauan kesiapan lapangan, Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra mengatakan, Serambi MyPertamina wilayah Tol Trans Jawa di Jawa Tengah terdapat di Rest Area KM 379 A yang terletak di belakang Masjid Sabiilul Istiqomah dan Rest Area 260 B yang terletak di area parkir.

Ega menandaskan, memasuki libur Lebaran, Pertamina Patra Niaga terus memastikan kesiapan pendistribusian BBM dan LPG terutama di wilayah arus mudik. Ega Legowo turun langsung memastikan kesiapan, dengan melakukan pengecekan layanan yang dimiliki Pertamina Patra Niaga di sepanjang arus mudik Semarang hingga Yogyakarta pada 6 – 7 April.

kunjungan dilakukan ke melalui tol Trans Jawa di Rest Area KM 57 A, Rest Area KM 207 A, Rest Area KM 379 A, serta Rest Area KM 429 A. Tidak hanya itu, kunjungan dilakukan ke Integrated Terminal Semarang, Pangkalan LPG Podomoro di Semarang, SPBU 44.555.14 Yogyakarta, Pangkalan LPG Supriyono Yogyakarta, serta Fuel Terminal Rewulu.

Di Pangkalan LPG Podomoro Semarang, Ega mengatakan agar pangkalan tetap melayani konsumen dengan prosedur yang berlaku dan menjual LPG subsidi 3 kg sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Pangkalan LPG Podomoro patut dijadikan contoh dan agar mengajarkan pangkalan lainnyauntuk menjual LPG 3 kg sesuai dengan prosedur Program Subsidi Tepat LPG yaitu dengan mencatatkan KTP,” ujarnya.

Saat berkunjung ke Rest Area KM 429 A, Ega mengungkapkan penyaluran BBM Solar Subsidi untuk kendaraan sudah baik dan Pertamina Patra Niaga pastikan untuk transaksinya menggunakan Subsidi Tepat MyPertamina

“Setelah kami lakukan pantauan di SPBU Rest Area KM 429, penyaluran BBM jenis solar maupun gasoline (Pertamax Series) berjalan lancar. Kami juga lakukan dialog dengan masyarakat secara umum terpenuhi,” tuturnya.

Corporate secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menyatakan, bahwa Stok BBM dan LPG saat ini dalam kondisi aman dan seluruh infrastruktur telah disiagakan yang meliputi 115 Terminal BBM, 30 Terminal LPG, lebih dari 7.400 SPBU, 723 SPBE, 5.027 Agen LPG, dan 71 DPPU.

“Selain meningkatkan stok, keandalan sarana dan prasarana di seluruh operasional serta memastikan aspek keselamatan dan HSSE, kami juga terus memastikan ketersediaan stok dan distribusi BBM dan LPG melalui monitoring real time harian, serta meningkatkan pelayanan di SPBU dan Agen serta Pangkalan LPG di seluruh wilayah,” tutur Irto. (*)